ABSTRAK
Ditengah pertumbuhan penduduk yang pesat di indonesia air menjadi komoditas berharga dalam menyokong kehidupan dasar rakyat Indonesia. kebutuhan perkapita baiknya adalah 20 liter perhari, dengan populasi umat muslim besar penggunaan air dalam aktivitas wudhu pun perlu diperhitungkan. Akan tetapi desain keran air yang tidak sesuai peruntukkannya menyebabkan pemborosan air wudhu hingga 1 liter per aktifitas wudhu diluar takaran seharusnya.
Permasalahan pemborosan dapat diselesaikan dengan meregulasi takaran air yang mengalir dengan mengatur bukaan keran menggunakan logika fuzzy menyesuaikan kebutuhan postur tubuh pengguna diukur menggunakan sensor ultrasonic, penggunaan sesuai takaran syariat yang ditentukan adalah 625ml-1030 ml, dari hasil sistem rancangan menghasilkan akurasi pengukuran postur tinggi dan lebar masing masing ialah 86% dan 94%, Sistem rancangan dapat menghemat 40% pemakaian air wudhu melalui manipulasi bukaan keran dan tempo alir air.
Kata Kunci : Ultrasonic, Logika Fuzzy, Keran, Wudhu