ANALISIS PENERAPAN OVERALL EQUIPMENT EFFECTIVENESS (OEE) DAN OVERALL RESOURCE EFFECTIVENESS (ORE) DALAM MENGEVALUASI EFEKTIVITAS MESIN CNC MILLAC DI PT DIRGANTARA INDONESIA

HILMI FAUZI

Informasi Dasar

202 kali
21.04.507
658.202
Karya Ilmiah - Skripsi (S1) - Reference

Overall equipment effectiveness (OEE) merupakan alat ukur yang dapat digunakan mengevaluasi kinerja di tingkat peralatan. Kegiatan mengevaluasi kinerja peralatan menjadi salah satu hal yang penting dilakukan perusahaan untuk mencapai sistem produksi yang efektif dan efisien. Pengukuran performansi mesin menggunakan OEE di PT Dirgantara Indonesia dapat dikatakan masih belum optimal, karena pengukuran ini baru diterapkan pada tahun 2020 dan masih dalam tahap pengembangan untuk menentukan formulasi rumus yang tepat berdasarkan banyaknya parameter yang diukur dari mesin yang digunakan kegiatan produksi, terkhusus pada mesin CNC Millac. Oleh karena itu, dalam penelitian ini akan digunakan metode OEE dalam mengukur tingkat efektivitas mesin untuk mengevaluasi kinerja mesin. Akan tetapi, pengukuran OEE memiliki keterbatasan, dimana tidak dapat mengidentifikasi jenis kerugian secara mendalam, hanya menganalisa kerugian secara keseluruhan. Sehingga digunakan pengukuran ORE untuk menyempurnakan metode OEE dalam mengukur tingkat efektivitas mesin yang dapat mengevaluasi perbaikan secara terfokus. Selain itu, dilakukan analisis six big losses untuk mengetahui jenis kerugian paling dominan yang dapat mempengaruhi produktivitas kinerja mesin. Berdasarkan data histori kerusakan pada tahun 2016 - 2018, mesin Millac-5H 2P (B) memiliki jumlah frekuensi kerusakaan terbanyak, yaitu sebanyak 31 kali, sehingga mesin tersebut akan dijadikan sebagai objek mesin yang akan diteliti. Hasil penelitian menunjukan bahwa diperoleh nilai OEE sebesar 52,20% dan nilai ORE sebesar 49,19%. Nilai tersebut menunjukan rendahnya tingkat efektivitas mesin karena berada dibawah standar nilai World Class yang ditetapkan Vorne Industri Inc. sebesar 85%. Berdasarkan analisis six big losses, jenis kerugian yang paling dominan mempengaruhi produktivitas kinerja mesin yaitu reduced speed losses. Hal ini dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor meliputi aspek manusia, mesin, material, metode, lingkungan, dan umur mesin yang sudah tidak ekonomis lagi.

Subjek

MAINTENANCE MANAGEMENT
 

Katalog

ANALISIS PENERAPAN OVERALL EQUIPMENT EFFECTIVENESS (OEE) DAN OVERALL RESOURCE EFFECTIVENESS (ORE) DALAM MENGEVALUASI EFEKTIVITAS MESIN CNC MILLAC DI PT DIRGANTARA INDONESIA
 
 
Indonesia

Sirkulasi

Rp. 0
Rp. 0
Tidak

Pengarang

HILMI FAUZI
Perorangan
JUDI ALHILMAN, FRANSISKUS TATAS DWI ATMAJI
 

Penerbit

Universitas Telkom, S1 Teknik Industri
Bandung
2021

Koleksi

Kompetensi

 

Download / Flippingbook

 

Ulasan

Belum ada ulasan yang diberikan
anda harus sign-in untuk memberikan ulasan ke katalog ini