Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh persepsi manfaat, persepsi kemudahan penggunaan dan persepsi risiko terhadap minat menggunakan ulang Aplikasi Zoom. Tujuannya dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis bagaimana persepsi manfaat, persepsi kemudahan penggunaan dan persepsi risiko yang diberikan Aplikasi Zoom kepada penggunanya, serta besarnya pengaruh persepsi manfaat, persepsi kemudahan penggunaan dan persepsi risiko secara simultan dan parsial terhadap minat menggunakan ulang Aplikasi Zoom.
Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Dengan metode non probability sampling jenis purposive sampling, dengan jumlah responden sebanyak 100 orang. Teknik analisis data menggunakan analisis deskriptif dan analisis regresi linear berganda.
Berdasarkan hasil analisis deskriptif variabel persepsi manfaat, persepsi kemudahan penggunaan dan persepsi risiko dalam kategori baik tetapi variabel persepsi risiko secara keseluruhan dalam kategori baik dengan pernyataan negatif. Hasil teknik analisis regresi linier berganda persepsi manfaat, persepsi kemudahan penggunaan dan persepsi risiko secara simultan berpengaruh positif terhadap minat menggunakan ulang Aplikasi Zoom. Besarnya pengaruh persepsi manfaat, persepsi kemudahan penggunaan dan persepsi risiko secara bersama-sama sebesar 48,5% terhadap minat menggunakan ulang dan sisanya 51,5% dipengaruhi oleh faktor lain misalnya, faktor website functionalty atau trust yang tidak diteliti dalam penelitian ini.
Secara parsial persepsi manfaat dan persepsi kemudahan penggunaan berpengaruh secara signifikan terhadap minat menggunakan ulang Aplikasi Zoom. Sedangkan, persepsi risiko tidak berpengaruh secara signifikan terhadap minat menggunakan ulang.