Kualitas sumber daya manusia sangat penting bagi perusahaan, mengingat pesatnya perkembangan teknologi digital. Kelompok generasi juga memiliki peran yang sangat besar dalam dunia kerja, khususnya generasi milenial yang merupakan mayoritas pekerja saat ini. Agar dapat mencapai keunggulan kompetitif, perusahaan perlu mempertahankan karyawannya. Oleh karena itu, perusahaan perlu meningkatkan kepuasan kerja karyawan karena hal tersebut dijelaskan sebagai salah satu faktor yang paling berpengaruh terhadap keinginan keluar.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh kepuasan kerja terhadap keinginan keluar. Sampel yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah 233 petugas kesehatan di salah satu rumah sakit swasta di Jawa Timur yaitu RS Al Huda dan masing-masing akan diberikan kuesioner untuk mengukur persepsi mereka terhadap kepuasan kerja dan keinginan keluar yang mereka rasakan. Kuesioner terdiri dari lima belas item tentang kepuasan kerja dan delapan item tentang keinginan keluar. Analisis regresi sederhana akan digunakan untuk menganalisis pengaruh kepuasan kerja terhadap turnover intention menggunakan IBM SPSS 24.0. Hipotesis dalam penelitian ini adalah kepuasan kerja berpengaruh negatif signifikan terhadap turnover intention karyawan milenial di RS Al Huda.
Tingkat kepuasan kerja karyawan milenial RS Al Huda termasuk dalam kategori tinggi dengan dimensi rekan kerja sebagai alasan utama munculnya kepuasan. Tingkat turnover intention karyawan milenial di RS Al Huda termasuk dalam kategori rendah. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah kepuasan kerja berpengaruh secara signifikan negatif terhadap turnover intention karyawan RS Al Huda, yang berarti ketika kepuasan kerja meningkat maka turnover intention karyawan akan menurun, dan sebaliknya. Selain itu juga ditemukan hasil bahwa sebanyak 28,1% dari turnover intention dipengaruhi oleh kepuasan kerja.
Penelitian ini diharapkan dapat membantu pengelola sumber daya manusia rumah sakit untuk lebih mempertimbangkan kepuasan kerja dan keinginan keluar karyawan milenial sebagai upaya mempertahankan karyawan. Selain itu, penelitian ini juga diharapkan dapat menambah wawasan tentang kepuasan kerja dan keinginan keluar bagi peneliti lain. Skripsi ini ditulis seutuhnya oleh penulis dan tidak mengandung plagiarisme maupun materi dari penulis lain.
Kata Kunci: kepuasan kerja, keinginan keluar, generasi milenial