Untuk berinvestasi pada industri, perlunya seorang investor untuk melihat
kinerja keuangan suatu perusahaan dengan memperhatikan laba perusahaan yang
dilihat dari tolak ukur profitabilitas. Profitabilitas juga mempunyai arti penting bagi
perusahaan yaitu untuk dapat melangsungkan kegiatan operasionalnya, karena pada
umumnya perusahaan tidak dapat bertahan tanpa adanya kemampuan menghasilkan
laba.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh modal kerja, ukuran
perusahaan, efisiensi perusahaan (TATO), likuiditas (CR), leverage (DER), dan
leverage (LDAR) terhadap profitabilitas (ROE dan EPS) pada perusahaan
manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2014-2019. Teknik
pengambilan sampel yang digunakan yaitu purposive sampling dan diperoleh 18
perusahaan dengan periode penelitian selama 6 tahun. Metode analisis data dalam
penelitian ini adalah analisis regresi data panel dengan menggunakan software
eviews 11.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa secara simultan modal kerja,
ukuran perusahaan, efisiensi perusahaan (TATO), likuiditas (CR), leverage (DER),
dan leverage (LDAR) berpengaruh signifikan terhadap profitabilitas (ROE dan
EPS). Hasil penelitian secara parsial menunjukkan modal kerja berpengaruh
signifikan positif terhadap profitabilitas (ROE dan EPS). Ukuran perusahaan tidak
berpengaruh signifikan dengan arah positif terhadap profitabilitas (ROE), namun
berpengaruh signifikan positif pada profitabilitas (EPS). Efisiensi perusahaan
berpengaruh signifikan positif terhadap profitabilitas (ROE dan EPS). Likuiditas
(CR) tidak berpengaruh signifikan dengan arah positif terhadap profitabilitas (ROE)
dan tidak berpengaruh dengan arah negatif terhadap profitabilitas (EPS). Leverage
(DER) dan leverage (LDAR) tidak berpengaruh signifikan dengan arah negatif
terhadap profitabilitas (ROE dan EPS).