Kemunculan media sosial merupakan dampak dari adanya tranformatif digital. Media sosial turut merevolusi praktik pemasaran seperti periklanan dan promosi di dalam dunia bisnis. Marketers mulai menyadari bahwa media sosial memiliki fungsi yang lebih luas untuk menunjang perkembangan suatu bisnis. Sehingga muncul istilah social media marketing yang memiliki lima karakteristik yaitu entertainment, interaction, trendiness, customization dan word of mouth. Bisnis dalam dunia fashion khususnya baju secondhand turut mengalami perubahan, yang semula hanya dilakukan secara offline kini dapat dilakukan secara online menggunakan media sosial, atau dikenal dengan online thrift shop. Salah satunya adalah @reuse.able, online thrift shop yang menggunakan Instagram untuk menunjang kebutuhan bisnisnya. Sehingga, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui social media marketing @reuse.able di Instagram berdasarkan lima karakteristik social media marketing yaitu entertainment, interaction, trendiness, customized dan word of mouth. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif deksriptif dengan paradigma konstruktivisme karena peneliti ingin menelaah secara mendalam terkait topik yang diangkat. Hasil dari penelitian menggambarkan bahwa @reuse.able sudah menerapkan kelima karakteristik dari social media marketing yaitu entertainment, interaction, trendiness, customized dan word of mouth di akun Instagram-nya, hal ini didukung oleh penggunaan fitur-fitur yang disediakan oleh Instagram, sehingga social media marketing yang dilakukan memberikan dampak yang positif.