ABSTRAK
Penelitian ini berfokus pada pesan komunikasi antara dosen dan mahasiswa saat melakukan perkuliahan daring menggunakan aplikasi Zoom Meeting di Universitas Pendidikan Indonesia. Dimana tentu terjadi perbedaan antara kuliah daring dan juga tatap muka. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pesan komunikasi antara mahasiswa dan dosen saat melakukan perkuliahan daring yang dilakukan menggunakan media Zoom Meeting. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif dengan analisis data kualitatif model Miles dan Huberman. Penelitian ini menggunakan teknik pengumpulan data melalui wawancara, forum group discussion (FGD) dan studi pustaka.
Dalam melakukan proses komunikasi banyak faktor yang mempengaruhi penyampaian serta penerimaan pesan. Semua itu kembali kepada unsur-unsur yang ada dalam proses komunikasi terlebih komunikasi yang dilakukan secara daring melalui aplikasi Zoom Meeting. Semua unsur yang terlibat dalam proses komunikasi harus berusaha semaksimal mungkin menjalankan tugasnya agar komunikasi dengan tujuan pendidikan ini dapat berlangsung dengan baik. Walaupun hambatan tidak bisa dihindari, terlebih hambatan teknis.
Berdasarkan hasil penelitian ini, antara dosen dan mahasiswa yang melakukan komunukasi saat pembelajaran daring belum berjalan dengan maksimal dikarenakan sering kali terjadi miss komunikasi. Hal tersebut dirasa kemungkinan besarnya lebih sering terjadi dibandingkan kuliah tatap muka. Hal ini juga berkaitan dengan unsur respon atau umpan balik pesan ada beberapa kendala yang ditemukan seperti adanya jaringan yang bermasalah saat melakukan perkuliahan daring baik dari dosen maupun mahasiswa dan kurangnya interaksi langsung antara dosen dengan mahasiswa sehingga mempengaruhi kemudahan dalam penerimaan pesan komunikasi.
Kata kunci: Pesan Komunikasi, Komunikasi Pendididikan, Pembelajaran Daring, Zoom Meeting