Kinerja karyawan merupakan sebuah hasil kerja pada sebuah pekerjaan untuk menyelesaikan tugas yang diberikan. Salah satu faktor yang mempengaruhi kinerja karyawan adalah budaya digital, penerapan budaya digital dalam perusahaan dapat mendorong kinerja yang baik. Berdasarkan digital culture index Astra Credit Companies sudah dikatakan baik, tetapi belum maksimal sementara ditahun 2019 kinerja karyawan pada Astra Credit Companies mengalami fluktuatif dimana P1 menurun, P2 & P3 cenderung tidak stabil. Berdasarkan informasi yang diberikan oleh Operational head target dari Astra Credit Companies adalah P2 untuk penilaian kinerja karyawan.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui budaya digital yang diterapkan pada Astra Credit Companies Pekanbaru, kinerja karyawan, dan seberapa besar pengaruh budaya digital terhadap kinerja karyawan Astra Credit Companies.
Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan teknik pengumpulan data menggunakan teknik analisis deskriptif dan analisis regresi linier sederhana. Metode sampling yang digunakan adalah non probability sampling. Teknik pengumpulan sampel menggunakan sampel jenuh yaitu seluruh populasi Astra Credit Companies sebanyak 68 orang yang dijadikan responden untuk mengumpulkan data melalui kuesioner.
Berdasarkan hasil penelitian, variabel budaya digital dan kinerja karyawan berada pada tingkat “Tinggi”. Pada penelitian ini angka koefisien determinasi (R square) adalah sebesar 0,570 atau 57,0%. Hal ini menunjukan bahwa pengaruh variabel budaya digital terhadap variabel kinerja karyawan pada penelitian ini sebesar 57,0%, sedangkan sisanya sebesar 43% dipengaruhi oleh variabel lain diluar penelitian ini.
Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan pertimbangan untuk perusahaan dalam meningkatkan kinerja karyawan dengan mengupgrade aplikasi yang sudah ada seperti menambah fitur dan dapat di akses segala jenis handphone (Ios dan Android) agar mempermudah para karyawan dalam mengakses data dan informasi.
Kata Kunci : Budaya Digital, Kinerja Karyawan.