Komunikasi merupakan suatu proses interaksi yang tentunya dibutuhkan oleh setiap manusia. Akan tetapi, di dalam proses komunikasi itu dapat terjadi berbagai hambatan atau gangguan saat proses penyampaian pesan, khususnya dalam berkomunikasi dengan anak penyandang autisme. Di dalam proses komunikasi dengan anak autisme diperlukan penanganan khusus terutama dari orang tua dalam upaya menyampaikan pesan dan tujuan dalam komunikasi. Salah satu cara penyampaian pesan yang efektif dapat melalui gaya komunikasi antarpribadi. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan efektivitas komunikasi antarpribadi yang dilakukan orang tua pada anak penderita autisme. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif, data hasil wawancara terhadap lima ibu di Yayasan Biruku Indonesia Kota Bandung. Dan menerapkan tehnik pengumpulan data melalui wawancara mendalam. Hasil penelitian menunjukan bahwa efektivitas komunikasi orang tua dan anak penyandang autis dapat melalui sikap keterbukaan, pembinaan sikap empati, bentuk komunikasi yang mendukung, komunikasi yang membawa perasaan positif, dan kesetaraan komunikasi.
Kata Kunci: Komunikasi antarpribadi, orang tua, anak autis.