Stunting merupakan kondisi gagal pertumbuhan pada anak yang
diakibatkan dari kekurangan gizi dalam waktu yang cukup lama. Terhambatnya
pertumbuhan tersebut membuat anak lebih pendek dari anak normal seusianya.
Permasalahan tersebut menjadi perhatian khusus dengan tujuan agar dapat
mengurangi jumlah tingginya angka stunting, dengan memanfaatkan teknologi
pembelajaran mesin.
Pembelajaran mesin atau machine learning dalam Tugas Akhir ini,
diharapkan mampu dalam memberikan solusi untuk menangani kasus tingginya
angka stunting. Pembelajaran mesin ini akan diimplementasikan ke dalam
pembuatan aplikasi berbasis mobile yang dapat memprediksi status stunting pada
balita. Sistem aplikasi mobile yang dibangun dalam memprediksi kasus stunting ini,
menggunakan sistem prediksi dari algoritma pembelajaran naïve bayes
classification. Naïve bayes classification adalah sebuah algoritma metode
klasifikasi menggunakan teori probabilitas dan statistik.
Algoritma Naïve-Bayes yang diimplementasikan dalam aplikasi mobile
pada Tugas Akhir ini, memiliki performa nilai akurasi sebesar 64.02%, precision
sebesar 62.16%, dan recall sebesar 71.86% dari hasil pengujian confusion matrix
dengan 10% data testing dan 90% data training.
Kata Kunci: Machine Learning, Mobile, Naïve Bayes, Stunting.