Perusahaan sub sektor makanan dan minuman yang terdaftar di bursa efek
Indonesia terdapat 26 perusahaan, namun dalam penelitian ini hanya akan diambil
sampel sesuai dengan kriteria yang telah ditentukan hanya memperoleh sebanyak 14
perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dewan direksi, komite
audit, dewan komisaris, kepemilikan manajerial, kepemilikan institusional, dan
intellectual capital terhadap kinerja keuangan perusahaan.
Semakin banyak dewan direksi akan membantu perusahaan dalam pengambilan
keputusan yang nantinya akan menarik minat para investor dalam penanaman modal
jika keputusan yang diambil itu baik akan berdampak pada keefisiensian kinerja
perusahaan. Komite audit semakin banyak angota yang ditempatkan maka akan
berpengaruh pada pelaporan keuangan perusahaan yang semakin baik karena komite
audit melakukan tindakan pengawasan terkait dengan kegiatan manajemen laba.
Dewan komisaris bertugas untuk mengawasi pihak manajemen dan dewan direksi
bagaimana dalam pengelolaan perusahaan, pengawasan itu dilakukan guna terhindar
dari sikap manajemen yang ingin memenuhi kepentingan diri sendiri serta tidak
menjalankan tujuan perusahaan. Masih banyak anggota perusahaan yang memiliki
perilaku curang, tidak memanfaatkan sumberdaya yang dimiliki seperti menempatkan
karyawan yang biasa dan menyamakannya dengan karyawan yang memiliki banyak
pengetahuan atau wawasan terkait dunia luar atau bisnis, melakukan manipulasi data,
memasukan angka penjualan yang tidak sesuai dengan aslinya karena jika penjualan
tinggi maka pendapatan perusahaan akan meningkat, atau dengan memalsukan yang
seharusnya perusahaan memiliki hutang yang tinggi namun yang ada dilaporan
keuangan menjadi sedikit atau tidak ada sama sekali, ni akan berdampak pada
penanaman modal yang dilakukan investor. Kepemilikan yang ada di perusahaan akan
mencerminkan bagaimana perusahaan beroperasi semakin banyak pihak internal akan
mendatangkan pemikiran yang buruk karena memungkinkan disuatu perusahaan
tersebut adanya tindakan manajemen laba, namun jika didominasi oleh pihak eksternal
akan berdampak baik bagi perusahaan karena adanya pengawasan yang ketat oleh
pihak luar.
Populasi dalam penelitian ini menggunakan semua perusahaan yang ada di
dalam sub sektor makanan dan minuman terdaftar di Bursa efek Indonesia selama
periode 2016-2019. Metode yang telah digunakan ialah kuantitatif sehingga
memperoleh Hasil seperti berikut ini yaitu Good corporate governance secara
keseluruhan memiliki pengaruh terhadap kinerja keuangan perusahaan, dengan dewan
direksi memiliki pengaruh negative sedangkan komite audit dan dewan komisaris
memiliki pengaruh positif terhadap kinerja keuangan perusahaan. Struktur kepemilikan
manajerial memiliki pengaruh secara negative namun struktur kepemilikan
institusional memiliki pengaruh secara positif terhadap kinerja keuangan perusahaan
dan intellectual capital memiliki pengaruh secara positif terhadap kinerja keuangan
perusahaa. Penelitian ini masih memiliki kekurangan diharapkan bagi penelitian lainya
vi
bisa menjadi lebih baik dan menyempurnakan penelitian yang sebelumnya dengan atau
sama variabel penelitiannya.
Kata kunci: Dewan Direksi, komite audit. Dewan komisaris, struktur kepemilikan, IC,
ROA