Pengaruh Pembiayaan Mudharabah, Pembiayaan Musyarakah, dan Non Performing Financing (NPF) Terhadap Profitabilitas Bank Umum Syariah di Indonesia Periode 2015-2019

NISYA PURNAMA SUCI

Informasi Dasar

61 kali
21.04.2181
657
Karya Ilmiah - Skripsi (S1) - Reference

Profitabilitas merupakan salah satu alat analisis yang digunakan untuk menilai kinerja manajemen dalam menghasilkan laba pada suatu periode tertentu. Penilaian kinerja pada bank syariah merupakan hal yang penting dilakukan karena akan berpengaruh kepada kepercayaan masyarakat terhadap bank. Salah satu pengukuran pada profitabilitas adalah return on asset (ROA). Berdasarkan data yang diperoleh dari Statistik Perbankan Syariah dapat diketahui bahwa return on asset (ROA) bank syariah tahun 2015-2019 mengalami peningkatan setiap tahunnya. Peningkatan ini harus disertai dengan peningkatan penyaluran aktiva prodktif melalui pembiayaan, yaitu pembiayaan mudharabah dan pembiayaan musyarakah. Namun, berdasarkan data hanya pembiayaan musyarakah yang mengalami peningkatan. Pembiayaan mudharabah dan pembiayaan musyarakah termasuk ke dalam jenis akad pembiayaan natural uncertainty contract (NUC), dimana pada akad ini tingkat keuntungan yang akan diperoleh tidak pasti. Oleh karena itu, penyaluran pembiayaan ini tidak lepas dari risiko, yaitu risiko pembiayaan. Risiko pembiayaan ini disebut dengan pembiayaan bermasalah atau non performing financing (NPF). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pembiayaan mudharabah, pembiayaan musyarakah, dan non performing financing (NPF) terhadap profitabilitas pada bank umum syariah di Indonesia periode 2015-2019. Populasi dalam penelitian ini adalah bank umum syariah di Indonesia, jumlah sampel yang diperoleh dengan metode purposive sampling sebanyak 9 bank umum syariah. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan data sekunder yang diperoleh dari laporan keuangan dan laporan tahunan bank syariah. teknik analisis data yang digunakan pada penelitian ini adalah analisis regresi data panel. Pengolahan data penelitian menggunakan software Eviews 11. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara simultan pembiayaan mudharabah, pembiayaan musyarakah, dan non performing financing (NPF) berpengaruh terhadap profitabilitas. Sementara itu, secara parsial pembiayaan mudharabah, pembiayaan musyarakah tidak berpengaruh terhadap profitabilitas sedangkan non performing financing (NPF) secara parsial berpengaruh negatif terhadap profitabilitas. Hasil koefisien determinasi (R2) menunjukkan bahwa variabel independen yaitu pembiayaan mudharabah, pembiayaan musyarakah, dan non performing financing mampu menjelaskan variabel dependen yaitu profitabilitas sebesar 63.02% sedangkan sisanya yaitu sebesar 39.98% dijelaskan oleh variabel lain di luar penelitian. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, bank syariah seharusya dapat lebih selektif dalam menyalurkan pembiayaan, hal ini guna meminimalisir terjadinya pembiayaan bermasalah sehingga bank syariah tidak kehilangan kesempatan untuk mendapatkan pendapatan dari pembiayaan yang disalurkan.

Kata Kunci: bank syariah, non performing financing, pembiayaan mudharabah,
pembiayaan musyarakah, profitabilitas

Subjek

ACCOUNTING
FINANCIAL ACCOUNTING,

Katalog

Pengaruh Pembiayaan Mudharabah, Pembiayaan Musyarakah, dan Non Performing Financing (NPF) Terhadap Profitabilitas Bank Umum Syariah di Indonesia Periode 2015-2019
 
 
Indonesia

Sirkulasi

Rp. 0
Rp. 0
Tidak

Pengarang

NISYA PURNAMA SUCI
Perorangan
HENDRATNO
 

Penerbit

Universitas Telkom, S1 Akuntansi
Bandung
2021

Koleksi

Kompetensi

 

Download / Flippingbook

 

Ulasan

Belum ada ulasan yang diberikan
anda harus sign-in untuk memberikan ulasan ke katalog ini