ABSTRAK
Era globalisasi sejalan dengan perkembangan teknoligi digital, yang dimana
banyak perusahaan memanfaatkan hal tersebut untuk melakukan pembentukan brand di
media sosial salah satunya Tinder. Dengan sebanyak 14,3 ribu followers periode 20
November 2020, akun Instagram @tinderindonesia menjadi platform media sosial Tinder
dengan jumlah followers terbanyak dan hanya menjadi akun Instagram resmi khusus di
Indonesia diantara aplikasi pencarian jodoh lainnya. Konten #BisaBareng yang terdapat
di dalam Instagram dangat beraneka ragam dan cukup aktif dalam mengunggah konten.
Tinder memiliki persepsi/stigma yang negatif juga sering mendapatkan cibiran. Dalam
mereposisi brand image Tinder dari persepsi atau stigma yang negatif menjadi positif
dengan memposisikan Tinder sebagai Social Discovery App di Indonesia, Tinder
memanfaatkan platform media sosial Instagram unutuk membangun brand image.
Penelitian ini menggunakan satu variabel independen yaitu konten instagram (X) dan satu
variabel dependen yaitu brand image (Y) dengan tujuan untuk mengukur adakah pengaruh
konten #BisaBareng Instagram @tinderindonesia terhadap brand image pada followers.
Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan jenis penelitian asosiatif kasual.
Pengambilan sampel dilakukan dengan metode non probability samping dengan jenis
purposive-sampling, penelitian dilakukan dengan menyebar kuisioner kepada 390
responden. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa besar pengaruh variabel konten
media sosial (X) terhadap variabel brand image (Y) adalah sebesar 47,2%. Sedangkan
sisanya sebesar 52,8% dijelaskan oleh faktor lainnya. Hasil uji-t menunjukkan bahwa
konten media sosial (X) memiliki nilai thitung lebih besar dari nilai ttabel, karena nilai thitung
(18,627) > nilai ttabel (1,966), dari tingkat signifikansi 0,000 < 0,005. Maka hasil akhirnya
yaitu H0 ditolak H1 diterima. Hal ini dapat disimpulkan bahwa konten #BisaBareng
Instagram @tinderindonesia diidentifikasikan berpengaruh positif terhadap pembentukan
Brand Image Tinder pada followers.
Kata kunci: Konten Media Sosial, Instagram, Brand Image