Perlindungan data pasien merupakan salah satu masalah penting di bidang perawatan kesehatan. Electronic Patients Record (EPR) atau catatan elektronik pasien adalah kumpulan informasi kesehatan pasien berbasis elektronik. EPR harus dilindungi dari pihak yang tidak berwenang, kesalahan dalam mendiagnosis pasien dan harus dapat diverfikasi keaslian datanya. hal ini dapat dicapai menggunakan teknik watermarking. Watermarking merupakan sebuah proses penyisipan informasi secara permanen ke dalam citra digital. Teknik ini menyisipkan informasi yang disebut dengan watermark, yang berupa data pasien, logo rumah sakit atau informasi lainnya tanpa diketahui oleh pihak tidak berwenang dan hanya menunjukkan kempemilikan dari host. Host dapat berupa gambar, audio atau video.
Pada Tugas Akhir ini merancang skema watermarking pada citra medis menggunakan metode Fast Discrete Curvelet Transform (FDCuT), Discrete Cosine Transform (DCT), Singular Value Decomposition (SVD) dan Compressive Sensing (CS) yang mampu memiliki tingkat robustness yang baik. Sistem yang akan dirancang terdiri dari dua proses, proses pertama adalah penyisipan (embedding) watermark dan proses yang kedua adalah ekstraksi watermark.
Penelitian Tugas Akhir ini berupa sistem watermarking menggunakan MATLAB dengan paramater nilai alpha terbaik 25, kompresi CS 60% dan citra watermark berupa identitas pasien. Penelitian ini menghasilkan nilai PSNR sebesar 57.3295 dB, SSIM 0.9998, NC 1.0000, BER 0.0000 dan Capacity 0.0005, sistem skema ini memiliki tingkat robustness yang baik. Skema watermarking yang dirancang tahan terhadap serangan kompresi JPEG dengan nilai kualitas 40, 50, 60, 70, 80, dan 90, speckle noise, salt&pepper noise, gaussian noise, flipping, blurring, sharpening, histogram equalization dan rotation 90?.