Indonesia Putra merupakan perusahaan furnitur yang fokus pada pembuatan dan penjualan
produk-produk rumah tangga seperti meja, kursi, lemari dan sebagainya. Indonesia Putra berdiri
sejak tahun 1989 dan saat ini sedang mengalami penurunan penjualan serta profit yang
didapatkan dari tahun sebelumnya. Hal ini dikarenakan Indonesia Putra belum mampu bersaing
dengan kompetitornya dan belum adanya pemanfaatan teknologi informasi secara optimal dari
Indonesia Putra serta terdampak Pandemi Covid-19. Melihat permasalahan yang ada pada
Indonesia Putra, maka perlu dilakukan evaluasi model bisnis pada Indonesia Putra dan
perancangan model bisnis baru sehingga menjadi lebih kompetitif. Pendekatan yang dilakukan
adalah menggunakan Model Bisnis Kanvas. Data yang diperlukan merupakan data kualitatif,
yang terdiri dari data model bisnis saat ini, customer profile dan data lingkungan bisnis
perusahaan. Data-data tersebut akan dianalisis dan diolah menggunakan Analisis SWOT. Hasil
analisis SWOT yang didapatkan akan digunakan untuk merancang strategi usulan yang kemudian
diterjemahkan ke dalam model bisnis usulan. Beberapa perbaikan yang dihasilkan dari penelitian
ini meliputi: menambahkan customer segment, perbaikan di blok value propositions, saluran
penjualan, peningkatan sumber daya kunci, dan beberapa aktivitas yang disesuaikan untuk
mendukung perbaikan pada model bisnis Indonesia Putra.