Perkembangan internet dan teknologi informasi saat ini menyebabkan derasnya arus komunikasi digital secara luas dan terbuka. Hal ini juga mengakibatkan mudahnya manipulasi, duplikasi, dan distribusi ilegal suatu data medis khususnya citra medis. Perlindungan hak cipta dan otentikasi konten citra medis sangat diperlukan untuk kerahasiaan ketika dipertukarkan melalui jaringan terbuka. Oleh karena itu, diperlukan sebuah skema watermarking untuk identifikasi dan otentikasi hak cipta.
Penelitian ini bertujuan untuk membuat skema watermarking citra medis yang aman. Pada proses penyematan, hal pertama yang dilakukan adalah mendapatkan mid-band frequency dari citra medis yang telah dibagi menjadi banyak blok 8×8 dengan menggunakan Discrete Cosine Transform (DCT). Citra watermark dalam bentuk biner akan dikenakan Compresive Sensing (CS) dan diubah dalam bentuk bipolarnya. Direct Sequence Spread Spectrum (DSSS) signal yang dibuat dari key 'seed' bersama dengan watermark disisipkan pada mid-band frequency DCT. Pada proses ektraksi, mid-band frequency dari citra perlu didapatkan kembali. DSSS signal dari key 'seed' yang sama akan diperlukan dalam mengekstraksi watermark dari mid-band frequency DCT menggunakan detektor berbasis Fractional Differentiator (FD). Setelah rekonstruksi CS akan didapatkan citra watermark.
Simulasi menunjukkan PSNR dan SSIM citra pembawa dapat mencapai inf dan 0.9998, secara berurutan. BER dan NC dari watermark ekstraksi dapat mencapai 0 dan 1, secara berurutan. Skema ini memiliki ketahanan yang bagus terhadap serangan pengolahan sinyal, antara lain : kompresi JPEG, penambahan noise (speckle, salt & pepper, gaussian noise), filtering (median, gaussian LPF, mean), blurring, sharpening, dan histogram equalization, serta serangan geometri, antara lain : flipping, rotation, cropping, resizing, dan translation. Skema ini juga memiliki “keunikan” yang semakin memudahkan identifikasi dan otentikasi hak cipta.
Kata Kunci: Watermarking, Citra Medis, Discrete Cosine Transform, Compressive Sensing, Detektor Berbasis Fractional Differentiator.