Bloom Filter adalah sebuah struktur data yang berfokus untuk membantu mengurangi ruang penyimpanan (storage consumption). Bloom Filter banyak digunakan pada big data dan jaringan nirkabel. Namun, Bloom Filter memiliki kekurangan, yaitu menghasilkan false positive sehingga tidak dapat digunakan secara langsung dalam penyimpanan akun. Di sisi lain, meningkatnya pengguna internet mendorong kebutuhan ruang yang besar untuk penyimpanan akun. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menerapkan Bloom Filter Tiga Dimensi dalam rangka mengefisienkan ruang penyimpanan akun yang aman karena nilai yang disimpan adalah nilai hash dari akun dan password yang digunakan. Pengujian tingkat efisiensi pada skema penyimpanan akun dengan Bloom Filter yang dibuat dapat dilakukan menggunakan kajian empiris dengan membandingkan ukuran dimensi awal antar Bloom Filter Tiga Dimensi. Hasil penelitian ini didapatkan bahwa persentase okupansi suatu Bloom Filter berpengaruh terhadap nilai tingkat false positive. Persentase okupansi 0,1 dan kurang dari 0,1 memiliki nilai tingkat false positive di bawah 0,1. Berdasarkan hasil penelitian ini, dapat diambil kesimpulan yaitu persentase okupansi dan tingkat false positive pada 3DBF berbanding lurus.
Kata kunci : Bloom Filter, penyimpanan akun, false positive