Saat ini teknologi memiliki kemajuan yang sangat pesat dan memiliki dampak yang besar bagi masyarakat. Salah satunya adalah financial technology (fintech), e-wallet merupakan salah satu contoh fintech. Berdasarkan data e-wallet dengan jumlah pengguna terbanyak di Indonesia adalah Go-Pay. Adanya teknologi e-wallet turut menyebabkan perubahan pola hidup masyarakat menjadi lebih konsumtif. Perilaku konsumtif bisa disebabkan karena kurangnya pengetahuan tentang literasi keuangan, maka dari itu akan sulit mengendalikan perilaku konsumtif.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat perilaku konsumtif pada pengguna Go-Pay di Kota Bandung, mengetahui seberapa besar pengaruh tingkat literasi keuangan terhadap perilaku konsumtif pada pengguna Go-Pay di Kota Bandung, dan mengetahui pengaruh signifikan dari literasi keuangan terhadap perilaku konsumtif pengguna Go-Pay di Kota Bandung.
Pada penelitian ini penulis menggunakan metode kuantitatif. Penelitian ini menggunakan data primer dengan teknik pengambilan data menggunakan pengisian kuisioner oleh 400 responden. Kriteria responden yang akan diteliti pada penelitian ini adalah mengetahui Go-Pay dan masyarakat di Kota Bandung yang menggunakan Go-Pay untuk melakukan transaksi lebih dari satu kali.
Literasi keuangan merupakan kemampuan seorang individu untuk mengelola keuangan mereka secara bijaksana, dan paham akan resiko serta produk produk investasi untuk keuangan mereka. Sedangkan perilaku konsumtif merupakan perilaku dimana seseorang menggunakan uang mereka untuk membeli sesuatu yang tidak mereka butuhkan, melainkan hanya keinginan sesaat.
Berdasarkan pengujian hipotesis dapat diketahui Berdasarkan tebel diatas t hitung bernilai -3,425 dengan nilai signifikansi sebesar 0,001. Nilai t hitung sebesar -3,425 maka lebih besar dari t tabel sebesar 1,966 (-3,425 < -1,966) dan nilai signifikansi sebesar 0,001 < 0,05. Maka dapat diketahui bahwa Ho ditolak dan Ha diterima. Besarnya kontribusi literasi keuangan terhadap perilaku konsumtif sebesar 13,2% dan sisanya 86,8% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti pada penelitian ini terhadap perilaku konsumtif pengguna Go-Pay di Kota Bandung. Sehingga dapat disimpulkan bahwa literasi keuangan berpengaruh signifikan negatif terhadap perilaku konsumtif pengguna Go-Pay di Kota Bandung
Kata Kunci : literasi keuangan, perilaku konsumtif, pengguna Go-Pay