Kualitas laba menggambarkan laba yang secara akurat dinyatakan sebagai evaluasi kinerja masa depan perusahaan dan sumber informasi penting ketika mengambil keputusan bagi pengguna. Para pengguna seperti investor dan kreditor akan melakukan investasi pada perusahaan yang memiliki kualitas labanya baik dan dapat dipercaya. Kualitas laba perusahaan dapat dikatakan baik jika melaporkan atau menerbitkan laba sesuai dengan keadaan sesungguhnya. Informasi mengenai kualitas laba dapat dilakukan dengan membaca laporan keuangan perusahaan khususnya di laporan laba rugi.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh masa jabatan CEO, posisi sebelumnya CEO, dan investment opportunity set terhadap kualitas laba pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2017-2019 baik secara simultan maupun parsial. Faktor-faktor yang diuji dalam penelitian ini adalah masa jabatan CEO, posisi sebelumnya CEO, dan investment opportunity set sebagai variabel independen, sedangkan kualitas laba sebagai variabel dependen.
Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2017-2019. Teknik pemilihan sampel yang digunakan dalam penelitian ini yaitu purposive sampling dan diperoleh 103 sampel perusahaan dengan periode pengamatan 3 tahun, sehingga didapat 309 data sampel. Metode analisis dalam penelitian ini adalah analisis regresi data panel dengan menggunakan software eviews supaya memperoleh gambaran yang menyeluruh mengenai hubungan antara variabel satu dengan variabel lainnya.
Berdasarkan hasil pengujian yang diperoleh dari penelitian ini secara simultan variabel masa jabatan CEO, posisi sebelumnya CEO, dan investment opportunity set berpengaruh secara signifikan terhadap kualitas laba. Secara parsial, masa jabatan CEO berpengaruh signifikan negatif terhadap kualitas laba, posisi sebelumnya CEO berpengaruh signifikan negatif terhadap kualitas laba, dan investment opportunity set berpengaruh signifikan positif terhadap kualitas laba.
Penelitian selanjutnya diharapkan dapat menggunakan variabel lain atau dapat menggunakan proksi lain. Untuk perusahaan harus mengetahui rekam jejak jabatan yang dimiliki CEO sebelum menjabat dan perlu memanfaatkan kesempatan yang dapat mengembangkan perusahaan di masa depan serta meningkatkan kualitas laba perusahaan.