Dampak Berita Terkait COVID-19 terhadap Imbal Hasil Pasar Saham di Negara-negara Anggota ASEAN-5

WINA NURFITRIANI

Informasi Dasar

76 kali
21.05.068
332
Karya Ilmiah - Thesis (S2) - Reference

Kondisi pengetatan keuangan global yang tiba-tiba terjadi, liputan berita yang mendominasi dan belum pernah terjadi sebelumnya, serta sentimen masyarakat terhadap pandemi virus COVID-19 menyebabkan ketidakpastian yang terjadi di pasar saham. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara berita terkait COVID-19 dan imbal hasil pasar saham. Analisis dilakukan dengan menggunakan data dari RavenPack Coronavirus News Monitor untuk menjelaskan isu-isu penting berita terkait COVID-19 sebagai variabel independen (X), yaitu indeks-indeks berita seperti panic, media hype, fake news, country sentiment, infodemic, dan media coverage serta imbal hasil dari indeks pasar sahan di negara-negara ASEAN-5 yaitu Indonesia, Malaysia, Singapura, Filipina, dan Thailand yang dibagi kedalam tiga periode penelitian yaitu Januari 2020 s.d Maret 2020, April 2020 s.d Desember 2020, dan Januari 2020 s.d Desember 2020. Teknik analisis data yang digunakan adalah dengan menggunakan metode regresi kuantil dan uji hipotesis menggunakan statistik t untuk menguji koefisien regresi parsial. Serta koefisien determinasi untuk mengukur kelayakan besar kontribusi variabel X terhadap perubahan pada variabel Y. Taraf signifikansi yang digunakan adalah ? = 0,05 (5%). Hasil penelitian menunjukkan untuk periode waktu penelitian Januari 2020 s.d Maret 2020 variabel yang mempengaruhi imbal hasil pasar saham adalah media hype, fake news, country sentiment dan infodemic index. Selanjutnya, untuk periode penelitian April 2020 s.d Desember 2020 variabel yang mempengaruhi imbal hasil pasar saham adalah panic, fake news dan country sentiment index. Dan terakhir, untuk periode Januari 2020 s.d Desember 2020 variabel yang mempengaruhi imbal hasil pasar saham adalah berita panic, fake news, country sentiment dan infodemic index. Temuan tersebut menunjukkan bahwa variabel country sentiment index dan fake news index berpengaruh di semua periode waktu penelitian dan variabel yang berpengaruh terhadap imbal hasil pasar saham akan selalu berubah seiring dengan perubahan periode waktu penelitian. Oleh karena itu, investor, emiten, ataupun pemerintah diharapkan untuk menghindari kepanikan yang berlebih akan COVID-19, agar tidak salah mengambil langkah ketika membuat keputusan terhadap penjualan saham yang akan berdampak pada kerugian. Serta untuk lebih teliti dalam penggunaan informasi melalui media terkait COVID-19 untuk mengurangi gejolak keuangan.

Kata Kunci: COVID-19, Imbal hasil pasar saham, ASEAN-5

Subjek

FINANCE
 

Katalog

Dampak Berita Terkait COVID-19 terhadap Imbal Hasil Pasar Saham di Negara-negara Anggota ASEAN-5
 
 
Indonesia

Sirkulasi

Rp. 0
Rp. 0
Tidak

Pengarang

WINA NURFITRIANI
Perorangan
Dadan Rahadian
 

Penerbit

Universitas Telkom, S2 Manajemen
Bandung
2021

Koleksi

Kompetensi

 

Download / Flippingbook

 

Ulasan

Belum ada ulasan yang diberikan
anda harus sign-in untuk memberikan ulasan ke katalog ini