Saat ini banyak anak muda yang memiliki second account Instagram sebagai media untuk mempresentasikan dirinya, yang mana pada second account menampilkan dirinya yang sebenarnya, sedangkan akun utama digunakan untuk menampilkan hal-hal yang menonjolkan citra diri. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui strategi presentasi diri yang ditunjukkan oleh mahasiswa yang menggunakan second account Instagram. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif melalui observasi, wawancara dan dokumentasi kepada empat informan yang merupakan pengguna aktif second account Instagram. Hasil penelitian menunjukkan bahwa para informan menggunakan strategi presentasi diri yaitu pada Ingratiation second account Instagram mereka hanya diikuti oleh teman-teman dekat saja untuk dapat mengekspresikan diri sebebas mungkin yang di mana mereka tidak menerima hate comment dari followers dan juga followers dapat menerima hal yang mereka tunjukkan. Pada Intimidation, mereka berani mengeluarkan pendapat dan opini dalam bentuk kritik maupun saran dan juga berani menunjukkan kemarahan terhadap suatu hal. Pada Self-Promotion, mereka menunjukkan kemampuan yang dimiliki serta menunjukkan hal-hal positif kepada followersnya. Pada Exemplification, mereka membagikan kesan positif dan berupaya untuk tetap terlihat berkualitas. Sedangkan Supplication, mereka membagikan kesedihan atas masalah yang dihadapi agar memperoleh feedback berupa saran, motivasi, dukungan dan kepuasan emosional.
Kata kunci: Strategi Presentasi Diri, Second account, Instagram