Feature Expansion menggunakan Word2vec untuk Deteksi Ujaran Kebencian pada Twitter

MILA PUTRI KARTIKA DEWI

Informasi Dasar

93 kali
21.04.3225
300.285
Karya Ilmiah - Skripsi (S1) - Reference

Ujaran kebencian dianggap sebagai kasus tertinggi yang terjadi di media sosial terutama Twitter. Twitter membatasi penggunanya dalam mengunggah sebuah tweet hanya 280 karakter, sehingga memungkinkan terjadinya ketidakcocokan kosakata. Oleh karena itu penulis menerapkan metode Feature Expansion yaitu Word2vec dan metode pembobotan TF-IDF, untuk mengatasi permasalahan tersebut serta membangun sistem deteksi ujaran kebencian. Metode klasifikasi yang digunakan untuk membangun sistem tersebut adalah Support Vector Machine (SVM) dan Random Forest. Hasil akhir penelitian menunjukkan bahwa penggunaan metode Feature Expansion dengan pembobotan TF-IDF pada klasifikasi Random Forest memberikan hasil paling optimal yaitu 88,37% pada nilai akurasi dan 0,8819 pada nilai F1 score.

Subjek

DATA ANALYSIS
 

Katalog

Feature Expansion menggunakan Word2vec untuk Deteksi Ujaran Kebencian pada Twitter
 
 
Indonesia

Sirkulasi

Rp. 0
Rp. 0
Tidak

Pengarang

MILA PUTRI KARTIKA DEWI
Perorangan
Erwin Budi Setiawan
 

Penerbit

Universitas Telkom, S1 Informatika
Bandung
2021

Koleksi

Kompetensi

 

Download / Flippingbook

 

Ulasan

Belum ada ulasan yang diberikan
anda harus sign-in untuk memberikan ulasan ke katalog ini