Bagi siswa, sekolah, dan masyarakat, website sekolah adalah hal yang penting. Namun, kualitas website sekolah masih jarang dilakukan analisis atau evaluasi, di mana penelitian sebelumnya lebih fokus pada analisis web e-government dan universitas. Agar tetap optimal dan mempertahankan kualitasnya, situs web sekolah juga perlu dievaluasi secara teratur. Secara umum, rekomendasi untuk peningkatan kualitas situs web akan ditentukan dalam laporan ini. Untuk memahami existing system sebagai dasar untuk mengumpulkan data dan informasi, digunakan artefak UML, seperti use case dan class diagram. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu ISO / IEC 25010:2011 sebagai standar pengukuran kualitas universal dan Importance Performance Analysis (IPA) untuk menentukan prioritas setiap item untuk peningkatan kualitas. Berdasarkan data yang diperoleh, rata-rata skor kinerja website saat ini adalah 3,29 dengan gap negatif (-0,22). Selain itu, website saat ini juga memiliki masalah yang ditunjukkan oleh item dalam kuadran I, yaitu US2, US8, FS3, PE2, IQ2, IQ3, and IQ4. Item-item tersebut merupakan prioritas utama untuk peningkatan situs web. Melalui perbaikan yang dilakukan, kinerja website meningkat sebesar 0,41, sehingga menjadi 3,70 dengan gap positif (0,19). Hasil ini menunjukkan bahwa pengguna puas dengan kinerja website perbaikan.
Kata Kunci: recommendation, quality, ISO/IEC 25010:2011, importance performance analysis, UML, requirement statement