Studi ini membahas penelitian terhadap adanya perbandingan kualitas layanan antara teknologi Noise Detection for Public Place (NDPP) dengan aplikasi Sound Meter menggunakan teori pemodelan Gronroos dalam penerapannya pada ruang tunggu pelayanan kesehatan. NDPP adalah alat yang berbasis Arduino untuk mendeteksi tingkat kebisingan pada fasilitas umum. Sedangkan aplikasi Sound Meter adalah aplikasi berbasis android yang memiliki fungsional yang sama dengan NDPP. Terdapat beberapa variabel yang digunakan pada penelitian ini, yaitu Technical Quality, Functional Quality, Corporate Image. Metode pengumpulan data yang digunakan yaitu kuesioner dan wawancara, serta metode uji validasi diukur dengan teknik Pearson Product-Moment Correlation dan uji reliabilitas diukur dengan menggunakan formula Cronbach's alpha. Kedua layanan produk tersebut didapat bahwa nilai rata-rata perbandingan dari variabel Techincal Quality dan Functional Quality dari layanan pertama lebih kecil dari layanan kedua, dan pada variabel Corporate Image nilai rata-rata layanan pertama lebih besar dari layanan kedua. Secara deskriptif menunjukan adanya perbedaan kualitas layanan. Dan dari hasil Paired Sample T-Test menunjukan signifikansi dari ketiga variabel uji lebih kecil dari probabilitas 0.05. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa terdapat adanya perbedaan antara NDPP dengan aplikasi Sound Meter dalam Technical Quality, Functional Quality, dan Corporate Image.