Olahraga anggar merupakan salah satu olahraga menarik yang mulai dipertandingkan pada ajang olimpiade pada tahun 1896. Di Indonesia olahraga anggar sudah masuk kedalam salah satu cabang olahraga Pekan Olahraga Nasional (PON) sejak tahun 1951. Pusat Olahraga Anggar merupakan wadah bagi atlet anggar Indonesia khususnya di DKI Jakarta untuk terus berprestasi dalam pertandingan nasional maupun internasional. Untuk terus mendukung prestasi anggar dan eksistensi olahraga anggar di Jakarta didesainlah sebuah gedung olahraga yang sesuai dengan kebutuhan dan fasilitas penunjang sesuai dengan standar olahraga anggar yang berlaku. Tujuan perancangan ini agar kegiatan yang berlangsung dapat berjalan dengan aman dan nyaman Perancangan Pusat Olahraga Anggar menggunakan metode analisa dan wawancara. Proses analisa dan wawancara didapatkan dengan cara mendatangi objek studi banding. Selain itu, wawancara juga dilakukan dengan instansi terkait. Hasil dari analisa dan wawancara kemudian di implementasikan kedalam konsep olahan elemen interior.