Dalam menjalankan proyeknya, PT. XYZ selalu mengalami masalah sehingga terjadi keterlambatan pada proyek dari rencana awal, dan mengalami perpanjangan kontrak. Salah satu faktor perpanjangan kontrak adalah perencanaan yang belum sesuai dengan manajemen proyek. PT. XYZ membutuhkan master plan yang mencakup triple constraint yaitu scope, schedule dan cost.
Perancangan master plan membutuhkan input berupa project charter, project documents, enterprise environmental factors dan organizational process assets. Input-input tersebut diolah untuk menghasilkan plan scope management, plan schedule management, dan plan cost management. Proses pengolahan menghasikan output berupa scope baseline untuk mengetahui lingkup pengerjaan pembuatan aplikasi pada proyek ini, schedule baseline yang terdiri dari gantt chart dan network diagram, cost Baseline yang menjelaskan mengenai rencana biaya pada proyek ini dan kurva-S. Berdasarkan schedule baseline, proyek ini dimulai dari tanggal 1 Maret 2021 dan diperkirakan akan selesai pada tanggal 10 Maret 2022 dengan 11 critical activities. Pada proyek ini dibutuhkan biaya senilai Rp410.300.827 dan biaya gaji personil proyek Rp 1.356.863.400.
Kata kunci : Master Plan, Proyek, Perencanaan, Triple Constraint