SISTEM MONITORING DAN PENGATURAN SUHU PADA RUANGAN FERMENTASI SINGKONG BERBASIS INTERNET OF THINGS

RAGIL CATUR NUGROHO

Informasi Dasar

76 kali
21.04.3576
621.31
Karya Ilmiah - Skripsi (S1) - Reference

Tapai merupakan jenis makanan berbahan singkong yang menggunakan metode fermentasi dalam pembuatannya. Proses fermentasi singkong membutuhkan waktu selama 3 hari. Jika dilakukan secara konvensional bisa terjadi gagal fermentasi karena suhu tidak dipantau dan diatur hal tersebut membuat kerugian besar. Sistem ini dibuat untuk membantu para home industry melakukan monitoring suhu, pengaturan suhu dan membantu dalam informasi data pada proses fermentasi singkong melalui ponsel. Untuk mendapatkan informasi data dilakukan percobaan fermentasi terusmenerus dengan memantau dan mengatur suhu pada fermentor, Alat ini menggunakan sensor suhu dan kelembapan berbasis mikrokontroler nodeMCU untuk mengirimkan data informasi ke aplikasi. Thermoelectric membantu dalam proses fermentasi dengan menggunakan sistem kendali on-off sebagai metodenya. Respon Waktu proses fermentasi selama 2 hari penelitian menunjukkan bahwa suhu yang baik adalah 350C dengan waktu naik 22 menit, waktu tunda 7 menit dan waktu penyelesaian 30 menit. Sistem monitoring dan pengaturan suhu dapat menjaga fermentasi agar tidak gagal pada saat melakuan proses fermentasi.

Subjek

ELECTRICAL ENGINEERING
 

Katalog

SISTEM MONITORING DAN PENGATURAN SUHU PADA RUANGAN FERMENTASI SINGKONG BERBASIS INTERNET OF THINGS
 
 
Indonesia

Sirkulasi

Rp. 0
Rp. 0
Tidak

Pengarang

RAGIL CATUR NUGROHO
Perorangan
Porman Pangaribuan, Brahmantya Aji P
 

Penerbit

Universitas Telkom, S1 Teknik Elektro
Bandung
2021

Koleksi

Kompetensi

 

Download / Flippingbook

 

Ulasan

Belum ada ulasan yang diberikan
anda harus sign-in untuk memberikan ulasan ke katalog ini