Seiring berkembangnya zaman, data dan informasi dapat dengan mudah diakses secara digital melaui internet tanpa harus datang atau mengunjungi perpustakaan secara langsung. Selain itu, gaya hidup dan kebutuhan masyarakat akan terus berkembang seiring berkembangnya zaman, sehingga hal tersebut berpengaruh pada minat berkunjung dan membaca di Perpustakaan. Demi meningkatkan minat baca masyarakat, maka perpustakaan perlu mempelajari serta memahami gaya hidup dan kebutuhan masyarakat di era modern. Menurut Badan Pusat Statistik (2020), generasi milenial merupakan generasi dengan populasi terbanyak. Generasi milenial tumbuh bersamaan dengan perkembangan teknologi yang menjadikan generasi ini memiliki perbedaan dalam gaya hidup dan kebutuhan yang cukup signifikan daripada generasi sebelumnya. Perbedaan gaya hidup dan karakter generasi milenial perlu dipelajari untuk mengetahui harapan dan kebutuhan masyarakat pada perpustakaan di era modern (Lauren Pressley, 2006). Melihat kondisi dan gaya hidup masyarakat kota Bandung saat ini, maka perpustakaan harus turut berkembang dan mengikuti perkembangan zaman untuk memenuhi kebutuhan masyarakat terkini. Selain itu, penyediaan fasilitas berbasis teknologi di Perpustakaan perlu dipertimbangkan untuk memenuhi kebutuhan pemustaka sesuai dengan gaya hidup masyarakat saat ini. Konsep pada perancagan ulang ini diambil dari karakter dan gaya hidup masyarakat terkini dengan penggunaan garis dan bentuk dinamis pada furnitur dan sirkulasi.