Di era digital saat ini internet sudah menjadi bagian dari kehidupan
masyarakat sehari-hari dalam menjalankan aktivitas untuk memenuhi kebutuhan
manusia dalam memenuhi kebutuhan sosialnya. perkembangan teknologi yang
semakin canggih tersebut dengan penggunaan internet memberikan banyak manfaat
untuk seluruh penggunanya salah satunya memudahkan dalam mengakses
informasi selain itu juga dapat melakukan komunikasi dan berinteraksi dengan
orang lain melalui media sosial. Banyak bidang yang terpengaruhi oleh
perkembangan teknologi salah satunya dalam bidang usaha. Komunikasi yang
sedang berkembang saat ini dalam pemasaran yaitu bentuk ulasan konsumen pada
media sosial atau yang biasa disebut Electronic Word Of Mouth. Electronic Word
Of Mouth merupakan bentuk pernyataan positif atau negatif yang ditulis pada sosial
media suatu perusahaan. Ulasan yang ditulis oleh konsumen tersebut akan menjadi
informasi yang akan memberikan pengaruh minat beli konsumen pada suatu
produk. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui persepsi followers Instagram
dan Twitter IndiHome tentang pengaruh Electronic Word Of Mouth pada Minat
Beli.
Metode penelitian ini adalah metode deskriptif dengan pendekatan
kuantitatif. Populasi penelitian ini adalah konsumen IndiHome, dengan sampel 100
orang responden dengan menggunakan teknik non-probability sampling, yang
dimana teknik pengambilan sampel tidak memberikan peluang sama bagi anggota
populasi untuk dipilih menjadi sampel. Teknik yang digunakan dalam penelitian ini
adalah analisis regresi linier sederhana menggunakan aplikasi software IBM SPSS
25 for windows.
Berdasarkan hasil analisis variabel Electronic Word Of Mouth memiliki
pengaruh terhadap variabel Minat Beli sebesar 44%. Berdasarkan hasil analisis uji
hipotesis t menunjukan nilai sig untuk 0,000<0,05 dan nilai t hitung 8,781<1,984
artinya H0 ditolak dan H1, hal ini menunjukan adanya pengaruh yang signfikan
antara variabel Electronic Word Of Mouth sebesar 44% terhadap variabel Minat
Beli, sedangkan sisanya 56% dapat dipengaruhi oleh faktor iklan pada sosial media,
harga, brosur.
Kata kunci: Electronic Word Of Mouth, Minat beli, Instagram, Twitter