Abstrak : Aplikasi perangkat lunak Instant Messaging adalah sebuah aplikasi pertukaran pesan yang
banyak digunakan oleh seluruh lapisan masyarakat. Telegram pun digunakan sebagai media pertukaran
pesan sesama pengguna tanpa terhalang batas waktu dan jarak. Telegram adalah salah satu aplikasi
layanan pengirim pesan instan multiplatform berbasis awan dan banyak digunakan diseluruh dunia.
Aplikasi tersebut sedang ramai digunakan saat ini karena bersifat gratis serta dapat digunakan melalui
smartphone dan perangkat komputer. Para pengguna dapat bertukar pesan, foto, video, audio, stiker, dan
tipe berkas lainnya. Telegram sering disalah gunakan untuk tindak kejahatan seperti penyebaran
pornografi atau kasus cybercrime. Untuk menangani kasus cybercrime tersebut solusinya adalah
melakukan forensik digital pada aplikasi Telegram di perangkat tersangka. Dalam contoh kasus kelompok
teroris di wilayah Indonesia didapati memakai aplikasi Telegram sebagai alat komunikasi sesama anggota,
atas dasar tersebut pengerjaan proyek akhir ini melakukan forensik pada aplikasi pesan instan Telegram
dan sebuah perangkat Android dalam proses penyidikan. Dalam melakukan penyidikan, penyidik
membuat model untuk menganalisa hasil forensik pada Android yang terdapat artefak atau yang sering
disebut Data Remnant. Data Remnant adalah paket yang dihasilkan dari media penyimpanan yang
didapat dari Telegram setelah melakukan kegiatan forensik digital terhadap bukti digital berupa artefak
tersebut. akan mengatur semuanya dengan kendali melalui tampilan web yang terhubung dengan wifi
rumah.
Kata Kunci: Cybercrime, Telegram, Digital Forensik, Data Remnant
Abstract : Instant Messaging software application is a messaging application that is widely used by
all levels of society. As a medium for exchanging messages among users of the application without
being hindered by time and distance limits Telegram is a cloud-based multiplatform instant
messenger application that is widely used around the world. This application is being used today
because it is free and can be used via smartphones and computer devices. Users can exchange
messages, photos, videos, audios, stickers, and other types of files. Telegram also provides end-to-end
message exchange. This technology can be misused for crimes such as the spread of pornography or
cybercrime cases. Currently, the solution is to conduct digital forensics on cybercrime cases that have
occurred. In the case of a terrorist group in Indonesian territory it was found using the Telegram
application as a means of communicating among members, on this basis the work on this final project
uses the Telegram instant messaging application and an Android device in the investigation process.
In conducting an investigation, investigators create a model to analyze forensic results on Android
that contain artifacts or what are often called Data Remnants. Data Remnant is a package generated
from storage media obtained from Telegram after carrying out digital forensic activities on digital
evidence in the form of these artifacts.
Keywords: Cybercrime, Telegram, Digital Forensic, Data Remnant