Kesehatan diri sendiri seharusnya merupakan salah satu hal yang paling penting untuk diperhatikan oleh masyarakat, khususnya kesehatan mental yang dapat berpengaruh besar terhadap kualitas hidup seorang manusia. Banyak kasus gangguan kesehatan mental yang berujung kepada kematian karena bunuh diri dan bunuh diri merupakan salah satu penyebab kematian tertinggi saat ini. Gangguan kesehatan mental dapat dicegah dan diobati melalui penyedia jasa konsultasi dan rehabilitasi kesehatan mental yang salah satunya adalah Yayasan Sehat Mental Indonesia yang mulai beroprasi pada tahun 2018. Namun, yayasan masih tidak dikenal secara luas, hal ini dikarenakan masih kurang pedulinya masyarakat terhadap kesehatan mental dan juga kurang maksimalnya media promosi dan identitas visual yang digunakan. Oleh karena itu diperlukannya perancangan visual brand communication yang menggunakan metode penelitian observasi, wawancara, kuesioner, dan studi pustaka, serta metode analisis SWOT dan analisis matriks perbandingan dengan hasil yang nantinya akan diimplementasikan di media informasi yayasan. Kesimpulan dari perancangan ini bertujuan memperkuat identitas visual dari yayasan berdasarkan permasalahan yang terdapat pada yayasan dengan harapan dapat menyelesaikan permasalahan tersebut sehingga dapat memberikan citra yang baik pada masyarakat.
Kata kunci: Identitas visual, media informasi, kesehatan mental.