Graffiti merupakan kegiatan yang menggunakan komposisi warna, garis dan bentuk yang berisikan ekspresi dari pembuat graffiti itu sendiri. Walaupun graffiti sudah dapat diterima di ruang publik, akan bisa menjadi hilang ataupun berubah, karena graffiti di ruang publik bersifat sementara, yang sewaktu-waktu akan di hapus, atau digantikan dengan yang lainnya. Pergerakan dan perkembangan graffiti di kota Tangerang tidak banyak yang mengetahui lebih jelas, karena di Kota Tangerang sendiri tidak adanya media yang memulai untuk mewadahi para graffiti artist tersebut untuk saling memahami dan mengenal. Tentunya hal tersebut menjadi suatu persoalan pada pembuat graffiti itu sendiri, yang tidak tahu perkembangannya, dan pergerakan yang ada di kota Tangerang. Penelitian ini bertujuan untuk merancang media graffiti di kota Tangerang sebagai media yang menyediakan informasi mengenai graffiti di kota Tangerang untuk mengetahui perkembangan dan pergerakan graffiti yang ada di Kota Tangerang. Metode yang digunakan adalah metode kualitatif, dengan wawancara, observasi, dan studi pustaka. Data yang didapatkan kemudian di analisis menggunakan matriks perbandingan sehingga didapatkan bahasan mengenai desain buku, dan desain komunikasi visual. Bahasan tersebut kemudian dijadikan acuan perancangan buku mengenai graffiti di kota Tangerang dan dapat menjadi solusi bagi permasalahan yang ada.