Pesatnya perkembangan teknologi mendorong kebutuhan manusia akan
teknologi yang memudahkan dalam segala aspek, terutama dalam hal komunikasi.
Manusia yang pada dasarnya adalah makhluk sosial pasti membutuhkan komunikasi
dalam keberlangsungan hidup mereka. Handphone atau sekarang lebih dikenal
dengan sebutan smartphone pun sudah menjadi kebutuhan untuk berkomunikasi. Hal
ini menjadi peluang bagi pelaku bisnis telekomunikasi untuk mengembangkan
berbagai jenis bisnis telekomunikasi di Indonesia. Telkomsel sebagai pemegang
pangsa terbesar provider telekomunikasi di Indonesia menjaga hubungan dengan
pelanggan (brand relationship) untuk dapat bersaing dengan kompetitor provider
telekomunikasi lainnya.
Penelitian ini mengukur partisipasi pelanggan (costumer participation) dan
value creation (functional value, emotional value, relational value, entitativity value)
dan pengaruhnya terhadap brand relationship performance.
Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif, sifat penelitian ini adalah
konklusif, tipe penyelidikannya adalah kausal, keterlibatan peneliti adalah tidak
mengintervensi data, berdasarkan unit analisis bersifat individual, setting penelitian
adalah non contrived setting, dan berdasarkan waktu penelitian, penelitian ini bersifat
cross sectional. Skala pengukuran yang digunakan adalah skala likert. Populasi pada
penelitian ini adalah pengguna Telkomsel di Indonesia yang menjadi anggota
komunitas di media sosial dengan jumlah sampel yang mewakili sebanyak 400
responden. Teknik samplingnya adalah non probability sampling dan quota sampling.
Sumber data pada penelitian ini didapat dari data primer dan sekunder. Teknik
analisis data dilakukan dengan teknik multivariat, Structural Equation Modeling
(SEM) Partial Least Square (PLS), serta melakukan uji hipotesis.
Kata kunci : Partisipasi Pelanggan, Value co-creation, Komunitas Merek Media Sosial,
Jenis Kelamin.