Di zaman sekarang persaingan UMKM di kota-kota yang ada semakin ketat. Perkembangan teknologi mendorong kita untuk semakin maju dan berkembang seperti yang terjadi di Bojonegoro. Bojonegoro adalah pusat perkotaan kabupaten Bojonegoro yang memiliki wilayah cukup luas dan ramai, dengan pertumbuhan ekonomi warganya yang selalu mengalami peningkatan, hal ini menarik banyak investor untuk mendirikan usaha. Salah satu UMKM yang cukup "trendy" dikalangan anak muda disana yaitu Royal Sticker Bojonegoro. Namun, belum adanya upaya untuk memperkuat identitas dan promosinya yang menyebabkan Royal Sticker Bojonegoro ini jarang diketahui anak muda yang tinggal di luar wilayah Bojonegoro, sehingga dapat mengancam keberlangsungan mitra usaha ini karena di wilayahnya sendiri telah bermunculan pesaing-pesaing baru yang menjual produk maupun jasa yang sama. Metode yang digunakan adalah kualitatif dengan pengumpulan data seperti observasi, melakukan wawancara, penyebaran kuesioner, dan studi pustaka. Selanjtnya teknik yang digunakan untuk memeriksa keabsahan data yaitu dengan menggunakan metode triangulasi data. Sementara metode analisis yang digunakan adalah analisis matriks perbandingan dan analisis SWOT. Perancangan tugas akhir ini diharapkan dapat menghasilkan identitas dan media promosi untuk Royal Sticker Bojonegoro sebagai media solusi persaingan bisnis dan memberikan identitas merek yang menjadi pembeda dengan produk pesaing, dan diharapkan agar dapat berkembang dan lebih eksis di masyarakat luas.
Kata Kunci : Rebranding, promosi, UMKM Royal Sticker Bojonegoro, wrapping sticker