Tsunami merupakan suatu peristiwa alam ketika gelombang laut yang besar yang
menghantam daerah pesisir. Tsunami sendiri biasanya disebabkan adanya gempa tektonik
yang besar di dalam laut atau meletusnya gunung berapi yang dekat dengan laut. Namun
Tsunami tidak datang begitu saja, bencana ini memiliki beberapa karakteristik seperti
menyurutnya air laut secara cepat dan adanya anomali ketinggian gelombang di tengah
laut . Alat pendeteksi tsunami sebenarnya sudah ada namun karena alatnya terlalu mahal
Indonesia hanya punya beberapa alat saja . Selain itu monitoring data dari BMKG selalu
telat akibat tidak adanya wadah agar masyarakat dapat ikut memantau keadaan laut di
Indonesia.
Pembuatan alat ini bertujuan untuk meminalisir dana yang keluar untuk
mendeteksi tsunami agar penyebaranya dapat merata. Selain itu akan dibuat web yang
bernama NAMI untuk memonitoring keadaan laut . Web tersebut bertujuan untuk
memudahkan masyarakat dapat ikut melihat konidisi laut terkini. NAMI di kembangkan
pada webservice dengan framework Laravel 8, sedangkan pengolahan data menggunakan
Algoritma Fuzzy Tsukamoto. Prosesnya diawali dengan menarik data dari Thingspeak
lalu dimasukkan ke fuzzy yang berbahasa python lalu hasilnya ditampilkan di Web
NAMI.
Hasil yang diperoleh pada penelitian ini adalah dapat mengambil data dari alat
dengan waktu rata rata 0,04008 detik dan berhasil di olah dengan fuzzy dengan tingkat
validasi sebesar 96% . Sehingga masyarkat dapat memonitoring laut dan mengetahui
apabila ada indikasi Tsunami di tengah laut sehingga peringatan dini tsunami dapat lebih
cepat dan dapat melakukan evakuasi lebih dini.
Kata Kunci : tsunami, gelombang, Webservice , fuzzy Tsukamoto , NAMI