Financial self-efficacy merupakan keyakinan individu dalam mengelola keuangan, menggunakan layanan keuangan dan keyakinan tentang kemampuan pribadi mereka dalam mencapai tujuan finansial utama. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran financial self-efficacy sebagai mediator antara literasi keuangan dan inklusi keuangan. Populasi dari penelitian ini mencakup seluruh mahasiswa Telkom University yang berjumlah 32.358 jiwa. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan jenis penelitian deskriptif dan kausal. Pengambilan sample dilakukan dengan metode non probability sampling jenis Purposive Sampling, dengan jumlah responden sebanyak 100 orang. Data diolah menggunakan structural equation modeling dengan metode alternatif partial least square untuk menguji pengaruh financial self-efficacy dalam memediasi literasi keuangan dan inklusi keuangan. Berdasarkan hasil analisis deskriptif, variabel Literasi Keuangan; Inklusi Keuangan; dan Financial Self-Efficacy; secara keseluruhan berada dalam kategori baik. Dan berdasarkan hasil analisis partial least square membuktikan bahwa financial self-efficacy mampu memediasi pengaruh literasi keuangan terhadap inklusi keuangan. Hasil ini dapat juga dilihat sebagai konfirmasi lebih lanjut atas keabsahan premis kausalitas relasi antar variabel yang terlibat dalam penelitian Pratiwi, L. R. E. dan Krisnawati, A. (2020), sebagaimana penelitian ini memiliki variabel dan dimensi yang identik dan merupakan lanjutan atas penelitian tersebut.