Go-Pay merupakan salah satu e-wallet sebagai layanan pembayaran digital yang terdapat pada aplikasi Gojek. Tujuan awal pembuatan Go-Pay digunakan untuk menyimpan Gojek Credit berupa pembayaran transaksi yang ada pada semua layanan aplikasi Gojek seperti (Go-Send, Go-food, Go-Car, Go-Ride dan lainnya). Saat ini gopay sedang gencar-gencarnya melakukan promosi dengan burn money. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan minat pengguna Gopay di Indonesia. Tujuan penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh daya tarik promosi terhadap minat pengguna e-wallet Go-pay di wilayah Bandung. Metode penelitian ini bersifat kuantitatif, pengumpulan data dilakukan dengan menyebarkan kuesioner kepada 100 orang yang dipilih sebagai sampel, dengan teknik non probability sampling. Pada penelitian ini menggunakan teknik analisis deskriptif, analisis korelasi pearson, analisis regresi linier sederhana.
Sample yang digunakan terdiri dari 67% laki-laki dan 33% perempuan berusia paling banyak 21-25 tahun sebanyak 50% berstatus mahasiswa sebanyak 50%. Melalui uji hipotesis dan uji t menunjukkan bahwa daya tarik promosi memiliki pengaruh yang signifikan terhadap minat penggunaan gopay. Uji koefisien determinasi menunjukkan bahwa daya Tarik promosi mempengaruhi minat penggunaan gopay sebanyak 20,07% dan sisanya dipengaruhi oleh variable lain. Kesimpulan dari penelitian ini adalah daya tarik promosi mempengaruhi penggunaan gopay secara signifikan.
Kata kunci: Daya Tarik Promosi, Minat Menggunakan