Gofee merupakan salah satu kedai kopi yang berada di daerah Tangerang Selatan tepatnya di Bintaro, yang merupakan sebuah UMKM dan berdiri sejak tahun 2018. Tempat ini menjual aneka macam menu, dimulai dari minuman kopi hingga non-kopi, fokus utama penjualan Gofee adalah dengan langsung datang ke tempat atau offline order. Service yang disediakan oleh Gofee berupa dine in atau minum di tempat dan juga take away. Tetapi saat adanya pandemi Covid-19, Gofee harus bisa memikirkan bagaimana caranya agar tetap bertahan pada situasi yang sangat tidak terduga ini, hingga pada awalnya Gofee memakai cara penjualan online seperti menjual produk mereka melalui Instagram dan Tokopedia dan dapat di distribusikan juga melalui Gosend, tetapi peminatnya hanya sedikit. Hal tersebut dikarenakan kurangnya promosi dalam melakukan penjualan online. Masalah ini dapat diselesaikan dengan cara diadakannya Promosi Gofee di daerah Tangerag Selatan untuk lebih banyak menarik pelanggan. Perancangan promosi ini menggunakan metode kualitatif dengan temuan strategi yang tepat untuk menginformasikan tentang Gofee, merancang strategi promosi yang kreatif dan menarik agar dapat meningkatkan minat konsumen terhadap Gofee. Perancangan promosi ini bertujuan untuk memberikan informasi produk terkait dan memberikan inovasi dari media yang menarik, agar mudah di akses melalui online, serta membuat suatu desain yang dapat menarik perhatian masyarakat melalui media online untuk meningkatkan penjualan Gofee. Hasil dari penelitian ini adalah perancangan promosi produk menggunakan metode AISAS sebagai strategi media, dengan memanfaatkan berbagai sarana informasi untuk mempromosikan Gofee dengan berbasis sosial media. Penulis berharap dengan adanya perancangan promosi ini, penulis dapat membantu dalam eksplorasi para advertisier maupun desainer komunikasi visual dalam menyelesaikan permasalahan promosi produk sejenis, terutama pada daerah Tangerang Selatan.