Pada tahun 2018, Indonesia menduduki peringkat ke-9 di antara produsen pulp terbesar di dunia dan ke-6 di antara produsen kertas terbesar di dunia. Berdasarkan kebijakan industri nasional, industri pulp dan kertas merupakan salah satu industri prioritasnya. Pertumbuhan tahunan industri pulp dan kertas menunjukkan bahwa industri tersebut memiliki kemampuan pengembangan yang baik sehingga, hal ini menjadikan perusahaan pulp dan kertas harus dapat menjalankan roda organisasi perusahaan dengan lebih efektif. Setiap perusahaan didirikan untuk memaksimalkan keuntungan. Laba adalah hasil keuntungan yang diperoleh perusahaan dari usahanya dalam jangka waktu tertentu. Kinerja keuangan merupakan suatu hal yang sangat penting, karena kinerja keuangan berpengaruh dan dapat digunakan sebagai alat untuk menilai apakah perusahaan tersebut berkembang atau sebaliknya. Salah satu alat analisis atas laporan keuangan adalah dengan menggunakan analisis rasio keuangan. Laporan keuangan dianalisis untuk mengetahui arti dari angka-angka yang tercantum dalam laporan keuangan tersebut sehingga bermanfaat bagi investor untuk berinvestasi.
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh secara simultan dan parsial antara Rasio Likuiditas dan Profitabilitas terhadap earning per share perusahaan manufaktur sektor industri dasar dan kimia sub sektor pulp dan kertas yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Data dari penelitian ini adalah laporan keuangan perusahaan manufaktur sektor industri dasar dan kimia sub sektor pulp dan kertas yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama 2016-2020.
Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan jenis penelitian deskriptif dan Analisis regresi data panel dengan menggunakan software Eviews 11 SV. Hipotesis diuji menggunakan analisisi pengambilan sampel pada penelitian ini adalah purposive sampling sehingga sampel pada penelitian ini adalah perusahaan manufaktur sektor industri dasar dan kimia sub sektor pulp dan kertas yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dengan periode penelitian 5 tahun dari tahun 2016 sampai dengan 2020. Sehingga diperoleh 35 sampel.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa variabel Rasio Likuiditas dan Proditabilitas berpengaruh secara simultan terhadap earning per share. Secara parsial variabel Rasio Profitabilitas berpengaruh positif terhadap earning per share. Sedangkan variabel Rasio Likuiditas tidak berpengaruh secara signifikan terhadap earning per share perusahaan manufaktur sektor industri dasar dan kimia sub sektor pulp dan kertas yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2016-2020.
Bagi peneliti selanjutnya diharapkan untuk menambah rentang periode sehingga hasil penelitian yang diperoleh diharapkan lebih rinci, serta bagi peneliti selanjutnya diharapkan agar dalam pengukuran rasio keuangan dapat menggunakan pengukuran lain seperti rasio aktivitas, rasio solvabilitas, dan rasio investasi