Kliktrip merupakan Online Travel Agent (OTA) yang memiliki fasilitas trip & activities dan berdiri pada tahun 2018 di Bandung. Kliktrip melakukan penjualan produknya melalui mobile apps dan website, tetapi penjualannya masih mengalami tren penerunan mulai dari bulan Januari 2018 hingga bulan Desember 2019. Penjualan Kliktrip yang masih mengalami penurunan dikarenakan awareness masyarakat terhadap Kliktrip masih rendah yang ditinjau melalui jumlah download pada mobile apps dan followers Instagram. Penjualan Kliktrip yang masih mengalami penurunan dan awareness masyarakat terhadap Kliktrip yang masih rendah tersebut dikarenakan Kliktrip belum menerapkan 7 dari 8 bauran komunikasi pemasaran dengan efektif dan diperkuat dengan melakukan survei pendahuluan menggunakan Model AIDA. Oleh karena itu, dilakukan penyusunan Tugas Akhir untuk merancang sistem terintegrasi program komunikasi pemasaran Kliktrip yang efektif menggunakan metode benchmarking Analytical Hierarchy Process (AHP).
Rancangan program komunikasi pemasaran yang diusulkan kepada Kliktrip, antara lain meningkatkan nilai SEO, pageview, dan unique visitor pada website, membuat akun Tiktok, webisode, dan video podcasting, melakukan kerja sama cross promotion, membuat contest (giveaway), meningkatan jumlah unduh dan reviewer pada mobile apps, menerapkan mobile billboards dan cause-related marketing, meningkatkan waktu operasional customer service, mengikuti pameran, dan bekerja sama dengan influencer.