Perkembangan teknologi dan informasi khususnya dalam media sosial membuat masyarakat mudah dalam mendapatkan maupun membagikan informasi mengenai suatu produk ataupun perusahaan. Munculnya tweet dari @duniadian yang membahas mengenai surat keberatan yang diberikan PT. Eiger Multi Produk Industri kepadanya menimbulkan kegemparan di media sosial khususnya di Twitter. Berbagai macam respon yang ditulis masyarakat melalui kolom tweet balasan pada akun @duniadian. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur seberapa besar pengaruh electronic word of mouth terhadap brand image Eiger setelah @duniadian membuat tweet mengenai surat keberatan dari PT. Eiger Multi Produk Industri. Metode penelitian yang dilakukan yaitu studi kasus, dengan menggunakan teknik non-probability sampling kepada 100 responden. Variabel bebas electronic word of mouth diantaranya platfrom assistance, venting negative feeling, concern for other consumer dan advice seeking. Variabel terikat brand image diantaranya citra perusahaan, citra pemakai, citra produk. Pengumpulan data dilakukan dengan menyebarkan kesioner online kepada pengguna Twitter yang mengetahui kasus tersebut. Dengan menggunakan analisis deskriptif, didapatkan hasil bahwa electronic word of mouth berpengaruh terhadap brand image Eiger. Dalam mengetahui seberapa besar pengaruh pada kedua variabel maka data akan dianalisis menggunakan uji koefisien determinasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebesar 15,4% varibel X yaitu electronic word of mouth membagikan variasi perubahan terhadap variabel Y brand image.
Kata kunci: E-wom, Brand Image, Twitter, dan Eiger.