Deteksi Berita Hoax di Media Sosial Twitter dengan Ekspansi Fitur Menggunakan GloVe

ALFIYAH RAMADIAN JAMALUDIN

Informasi Dasar

316 kali
22.04.729
300.285
Karya Ilmiah - Skripsi (S1) - Reference

Abstrak Terdapat banyak berita hoax yang sekarang ini sedang marak di kalangan masyarakat. Fenomena hoax bukan lagi hal yang jarang terjadi termasuk di Indonesia khusus-nya di media sosial. Hoax dapat membuat masyarakat resah karena informasi yang tidak di ketahui kebenarannya. Untuk mengetahui informasi yang tersebar, maka diperlukan klasifikasi untuk mengetahui apakah informasi tersebut hoax atau bukan. Oleh karena itu dalam penelitian ini, di kembangkan sistem yang mampu mendeteksi informasi hoax di media sosial Twitter dengan menggunakan metode ekspansi fitur Global Vectors for Word Representation (GloVe). Metode ekspansi fitur Glove digunakan untuk mengurangi adanya ketidakcocokan kosakata pada sebuah tweet pada Twitter. Proses klasifikasi yang digunakan beberapa metode yaitu, Support Vector Machine (SVM), Naive Bayes dan Recurrent Neural Network (RNN). Pada hasil penelitian menunjukan bahwa sistem pendeteksi Hoax menggunakan ekspansi fitur memiliki akurasi sebesar 91,92% pada metode klasifikasi SVM dengan menggunakan korpus GloVe Tweet+Berita dan menggunakan top 10. Kata kunci: Hoax, Twitter, Support Vector Machine (SVM), Naive Bayes, Recurrent Neural Network (RNN).

Subjek

DATA ANALYSIS
SOCIAL MEDIA,

Katalog

Deteksi Berita Hoax di Media Sosial Twitter dengan Ekspansi Fitur Menggunakan GloVe
 
 
Indonesia

Sirkulasi

Rp. 0
Rp. 0
Tidak

Pengarang

ALFIYAH RAMADIAN JAMALUDIN
Perorangan
Erwin Budi Setiawan,
 

Penerbit

Universitas Telkom, S1 Informatika
Bandung
2022

Koleksi

Kompetensi

 

Download / Flippingbook

 

Ulasan

Belum ada ulasan yang diberikan
anda harus sign-in untuk memberikan ulasan ke katalog ini