Factor Financial Distress of Construction Company in Indonesia From 2016 - 2019

MUHAMMAD FATHAN KAMIL AL-MUIZLILLAH

Informasi Dasar

70 kali
22.04.960
658.15
Karya Ilmiah - Skripsi (S1) - Reference

Perusahaan yang terus menunjukkan penurunan kinerja dikhawatirkan akan mengalami kondisi financial distress yang menyebabkan kebangkrutan perusahaan. Kebangkrutan adalah hal yang paling penting berhati-hatilah. Tingkat stabilitas keuangan perusahaan menjadi perhatian penting dan pertimbangan dalam menentukan kelanjutan kehidupan Perusahaan. Almilia (2003) menjelaskan bahwa financial distress company adalah konsep luas yang terdiri dari beberapa situasi di mana perusahaan menghadapi kesulitan keuangan. Istilah untuk menggambarkan situasi sebagai kegagalan, ketidakmampuan untuk melunasi utang, kinerja keuangan negatif, likuiditas, dan default. Model sistem peringatan untuk mengantisipasi kesulitan keuangan perlu dikembangkan sebagai sarana untuk mengidentifikasi bahkan untuk memperbaiki kondisi sebelum mencapai kondisi krisis. Agar kegiatan perusahaan dapat beroperasi secara optimal, perusahaan membutuhkan pendanaan dari pihak eksternal perusahaan, oleh karena itu keputusan tersebut dapat diambil dengan membuat perusahaannya go public di Bursa Efek Indonesia (BEI). Perusahaan sektor konstruksi pengembangan properti, real estate, dan bangunan yang go public di BEI selama 2016-2019. Kata Kunci: Perusahaan yang terus menunjukkan penurunan kinerja dikhawatirkan akan mengalami kondisi financial distress yang menyebabkan kebangkrutan perusahaan

Subjek

FINANCE
 

Katalog

Factor Financial Distress of Construction Company in Indonesia From 2016 - 2019
 
 
Indonesia

Sirkulasi

Rp. 0
Rp. 0
Tidak

Pengarang

MUHAMMAD FATHAN KAMIL AL-MUIZLILLAH
Perorangan
SITA DELIYANA FIRMIALY, HARFAN HIAN RYANU
 

Penerbit

Universitas Telkom, S1 Administrasi Bisnis
Bandung
2022

Koleksi

Kompetensi

 

Download / Flippingbook

 

Ulasan

Belum ada ulasan yang diberikan
anda harus sign-in untuk memberikan ulasan ke katalog ini