Digital wallet berkembang didukung oleh kemudahan mengakses internet. Dengan adanya digital wallet, mampu memberikan kemudahan kepada masyarakat untuk menyimpan, mengirim, dan membayar secara langsung melalui aplikasi. Fintech Report yang dilakukan oleh DSResearch menyatakan bahwa Dana dan ShopeePay merupakan produk digital wallet yang berhasil menempati posisi teratas pada sisi frekuensi penggunaan harian. Namun, banyak pengguna Dana dan ShopeePay men-tweet keluhan mereka melalui media sosial Twitter. Sehingga Dana dan ShopeePay perlu mempertahankan kualitas layanan untuk menjaga loyalitas dari para penggunanya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sentimen pengguna terhadap kualitas layanan Dana dan ShopeePay berdasarkan dimensi e-servqual serta untuk mengetahui topik apa saja yang terbentuk pada masing-masing dimensi e-servqual untuk mengukur kualitas layanan Dana dan ShopeePay. Sumber data penelitian ini adalah user generated content Dana dan ShopeePay yang disampaikan melalui media sosial Twitter. Teknik pengambilan data adalah crawling tweets pengguna yang mengandung kata kunci “@danawallet” dan “@ShopeePay_ID” dengan rentang waktu 23 Oktober 2021 sampai dengan 29 Desember 2021. Data yang diperoleh akan diklasifikasikan berdasarkan dimensi e-servqual menggunakan algoritma Naive Bayes dan dataset tersebut akan dianalisis menggunakan sentiment analysis algoritma Naive Bayes dan topic modellimg algoritma Latent Dirichlet Allocation. Hasil temuan dalam penelitian ini menunjukan e-servqual Dana dan ShopeePay didominasi oleh sentimen negatif pada dimensi Efficiency, System Availability, Fulfillment, dan Privacy serta topik dan kata-kata yang berkonotasi negatif terhadap layanan yang diberikan oleh Dana dan ShopeePay. Hasil peneltian ini dapat digunakan oleh Dana dan ShopeePay sebagai evaluasi kualitas layanan terutama pada dimensi e-servqual untuk meningkatkan kepuasan pengguna demi menjaga loyalitas pengguna dan dapat meningkatkan persepsi pengguna.