Laporan keuangan merupakan penyedia informasi untuk pengambilan keputusan bagi pengunanya dalam bentuk investasi ataupun keputusan lain yang berkaitan dengan kepentingan operasional sebuah perusahaan.Untuk itu laporan keuangan harus disajikan secara andal dan berintegritas agar tidak menyesatkan penggunanya. Integritas laporan keuangan merupakan ukuran sejauh mana laporan keuangan yang disajikan manajeman menunjukan informasi yang benar dan jujur sehingga tidak menyesatkan pengunannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh mekanisme corporate governance, akrual harga pasar, dan diversifikasi gender terhadap integritas laporan keuangan, baik secara simultan maupun parsial. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan subsektor perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2016-2020. Penentuan sampel dalam penelitian ini menggunakan purposive sampling dan memperoleh 125 sampel. Analisis data yang digunakan adalah analisis statistik deskriptif dan analisis regresi logistik, karena variabel dependen berskala nominal. Peneitian ini terdiri dari empat variabel kepemilikan institusional, komite audit diversifikasi gender dan akrual harga pasar dengan menemukan hasil penelitain secara simultan dan parsial tidak berpengaruh terhadap integritas laporan keuangan sehingga penulis melakukan pengujian ulang dengan mengeluarkan variabel akrual harga pasar karena data tersebut bersifat ekstrim, maka dari itu meperoleh hasil penelitian varibel kepemilikan institusional, komite audit, diversikasi gender secara simultan berpengaruh terhadap integritas laporan keuangan dan secara parsial tidak ada yang berpengaruh. Kata kunci: Akrual Harga Pasar, Diversifikasi Gender, Integritas Laporan Keuangan, Kepemilikan Institusional, Komite Audit, dan Mekanisme Corporate Governance