Kafe merupakan tempat usaha yang menyediakan berbagai macam jenis minuman seperti kopi dan atau minuman lain yang memiliki karakteristik suasana yang santai dan nyaman sehingga cocok untuk menjadi tempat berjumpa dengan teman atau rekan kerja, mengerjakan tugas, atau sekedar bersantai. Ambrasta Coffee merupakan salah satu kedai kopi yang berada di kota Bandung. Ambrasta Coffee merupakan perusahaan yang bergerak di bidang food and beverage dengan menjual 3 kategori produk, yaitu kopi, non-kopi dan makanan. Namun, pendapatan pada Ambrasta Coffee terus mengalami penurunan. Maka dari itu perlu dilakukannya evaluasi serta perbaikan pada model bisnis. Tujuan dari penulisan ini adalah untuk menganalisis dan mengevaluasi model bisnis Ambrasta Coffee dengan menggunakan kerangka Business Model Canvas. Tahapan pada penulisan ini diawali dengan tahap pengumpulan data, kemudian dapat dilakukan analisis SWOT. Setelah itu barulah didapat model bisnis usulan dan dilanjutkan dengan tahap verifikasi dan validasi. Menurut hasil dari Business Model Canvas usulan, terdapat beberapa aspek yang perlu ditingkatkan. Pada aspek value proposition yang perlu ditingkatkan adalah keunikan produk, harga terjangkau dan konsep kafe, pada aspek key partners yang perlu ditingkatkan adalah supplier, pada aspek key resources yang perlu ditingkatkan adalah karyawan, dan pada aspek channels adalah social media. Sedangkan pada model bisnis ini yang perlu diciptakan pada aspek customer relationship adalah membership dan Instagram ads, pada aspek channels yang perlu diciptakan adalah E-Commerce, pada key partners yang perlu diciptakan adalah endorsement, collaboration dan E-Commerce, pada aspek key activities adalah observasi dan penjualan produk supplier kue kecil, pada aspek cost structure adalah biaya endorsement dan collaboration, dan biaya penambahan supplier, pada aspek revenue streams yang perlu diciptakan adalah penjualan produk supplier kue kecil.