PENERAPAN TEKNOLOGI INTERNET OF THINGS PADA HIDROPONIK CABAI RAWIT DENGAN SISTEM DUTCH BUCKET MENGGUNAKAN ESP32 DAN BLYNK

TIARA MARCELLA KAWINDA

Informasi Dasar

22.04.2527
621.382
Karya Ilmiah - Skripsi (S1) - Reference

Saat ini kemajuan teknologi membuat manusia lebih membutuhkan koneksi in- ternet yang dapat mempermudah pekerjaan manusia. Salah satunya dalam sektor pertanian yaitu hidroponik. Hidroponik merupakan salah satu teknik penanaman tanaman yang menggunakan media air sebagai pengganti tanah serta sangat mem- perhatikan nutrisi agar tanaman dapat tumbuh dengan baik. Pada Tugas Akhir ini, Penulis menggunakan tanaman cabai rawit karena dapat ditanam di dataran rendah maupun dataran tinggi. Selain itu, kebutuhan akan cabai rawit terus meningkat se- jalan dengan kebutuhan masyarakat serta berkembangnya industri makanan yang menjadikan cabai rawit menjadi bahan baku.

Dengan permasalahan diatas, dirancang sebuah alat yang dapat memonitoring tanaman hidroponik berbasis IoT. IoT dapat mengkoneksikan suatu perangkat de- ngan jaringan internet untuk menjalankan berbagai fungsi. IoT cocok diimplemen- tasikan diberbagai bidang, salah satunya bidang pertanian. Penelitian ini meng- gunakan mikrokontroler ESP32 sebagai otak dari alat. Untuk menjalankan ESP32 menggunakan Arduino IDE sebagai software opensource. Alat yang telah dibuat akan bekerja ketika ESP32 terhubung koneksi wifi untuk menerima dan mengolah data. Sensor DHT11 berfungsi untuk mengetahui suhu dan kelembabab pada ta- naman, Sensor TDS berfungsi untuk mengukur kadar larutan nutrisi, Sensor pH berfungsi untuk mengukur nilai pH (asam basa), dan Sensor Water Level berfungsi untuk mengukur ketinggian air pada tanaman. Kemudian sensor akan mengirimkan data ke ESP32, setelah data diolah akan dikirimkan ke server Aplikasi Blynk se- bagai alat bantu pemantauan. Pada Aplikasi Blynk ini pengguna dapat mengetahui kondisi tanaman.

Hasil pengujian fungsionalitas menunjukkan bahwa setiap alat dapat bekerja dengan baik sesuai dengan fungsinya. Hasil pengujian QoS parameter delay pada pengiriman data dari alat ke Aplikasi Blynk sudah sangat baik dengan rata-rata de- lay sebesar 123,94 ms untuk pengujian pagi, 144,549 ms untuk pengujian siang, dan 147,895 ms untuk pengujian sore. Hasil pengujian QoS parameter throughput juga sudah sangat baik dengan rata-rata throughput sebesar 3601,67 bps untuk pengujian pagi, 4246,5 bps untuk pengujian siang, dan 4090,67 bps untuk pengujian sore.

 

Kata Kunci : Hidroponik, Internet of Things, ESP32, Arduino IDE, Blynk

Subjek

INTERNET OF THINGS
 

Katalog

PENERAPAN TEKNOLOGI INTERNET OF THINGS PADA HIDROPONIK CABAI RAWIT DENGAN SISTEM DUTCH BUCKET MENGGUNAKAN ESP32 DAN BLYNK
 
 
Indonesia

Sirkulasi

Rp. 0
Rp. 0
Tidak

Pengarang

TIARA MARCELLA KAWINDA
Perorangan
Achmad Aly Muayyadi, Asep Mulyana
 

Penerbit

Universitas Telkom, S1 Teknik Telekomunikasi
Bandung
2022

Koleksi

Kompetensi

  • TTH2D3 - MIKROPROSESOR

Download / Flippingbook

 

Ulasan

Belum ada ulasan yang diberikan
anda harus sign-in untuk memberikan ulasan ke katalog ini