Berdasarkan Undang – UndangNomor 23 Tahun 2014 tentangPemerintah Daerah dimana pasal 391 Ayat (2) menyatakan bahwa pemerintah daerah wajib menyediakan informasi pemerintah daerah yang mana informasi tersebut terdiri dari informasi pembangunan daerah dan informasi keuangan daerah, dimana penyajian laporan keuangan harus dilakukan sesuaidengan standar akuntansipemerintah daerah. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh tingkat kemandirian, kesejahteraan masyarakat dan kekayaan daerah terhadap pengungkapan informasi keuangan pada wesbsite resmi pemerintah daerah. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan sampel jenuh. Sampe dalam penelitian ini adalah Pemerintah Daerah di Pulau Kalimantan pada tahun 2019-2020. Model analisis data yang digunakan penelitian ini adalah analisis regresi logisitik dengan menggunakan software SPSS Versi 23. Hasil penelitian menunjukan bahwa tingkat kemandirian, kesejahteraan masyarakat dan kekayaan daerah secara simultan berpengrauh signifikan ke arah positif terhadap pengungkapan informasi keuangan pada website resmi pemerintah daerah. Sedangkan secara parsial tingkat kemandirian, kesejahteraan masyarakat dan kekayaan daerah berpengaruh positif signifikan terhadap pengungkapan informasi keuangan pada website resmi pemerintah daerah. Selain pihak pemerintahan yang peranannya sangat dibutuhkan, masyarakat maupun stakeholder pun berperan penting dalam pengungkapan informasi keuangan. Yang mana, kepedulian masyarakat akan pentingnya transparansi yang dilakukan oleh Pemerintah Daerah akan berdampak baik dalam meningkatkan kinerja pemerintahan. Dengan adanya transparansi yang ba ik serta kepercayaan yang tinggi dari publik, maka kinerja pemerintah juga akan meningkat. Kata Kunci: Tingkat Kemandirian, Kesejahteraan Masyarakat, Kekayaan Daerah, Pengugkapan Informasi Keuangan