Beauty influencer merupakan pengguna media sosial yang memiliki ciri yang khas dan keterkaitan tertentu dengan suatu produk kecantikan dan mampu membagikan pengalamannya melalui konten di media sosial. Masalah dalam penelitian ini adalah membahas tentang bagaimana Clarissa Putri merepresentasikan kecantikan melalui konten-konten yang ia bagikan pada akun Instagram @clarissaputri_. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan cara penguraian data dan hasilnya secara deskriptif dan menggunakan analisis semiotika yang di populerkan oleh Roland Barthes. Dalam penelitian ini, Semiotika Roland Barthes yang digunakan adalah 5 kode Barthes yang meliputi kode hermeneutik, kode semik, kode simbolik, kode proairetik dan kode gnomic. Teknik pengumpulan data yang dilakukan oleh penulis adalah observasi, Observasi merupakan dasar semua ilmu, yang dimana biasanya para ilmuwan hanya akan dapat bekerja berlandaskan kenyataan data yang akan diperoleh melalui teknik observasi. Clarissa Putri menjadi sosok yang inspiratif bagi perempuan di indonesia karena ia kerap membagikan konten-konten make up, fashion maupun tips-tips pada akun instagramnya dengan bentuk tubuh yang ia miliki. Bentuk kecantikan yang ditampilkan melalui bentuk tubuh seperti yang ditunjukkan Clarissa Putri ini mampu menampilkan bentuk cantik yang tidak biasa karna hal tersebut mampu mengubah pandangan masyarakat tentang standar kecantikan itu sendiri.
Kata Kunci: Beauty Influencer, Kecantikan, Representasi, Semiotika