Selama pandemi Covid-19, tingkat stres di masyarakat meningkat dan objek-objek wisata kembali dibuka sebagai media relaksasi. Hotel resor yang menyatu dengan alam menjadi salah satu fasilitas pendukung program wellness. Daerah Lembang, Bandung dengan potensi alam tinggi belum memiliki tipe hotel resor yang mendukung proses healing dengan sajian alam di dalam kawasannya. Daya tarik ini akan menjadi keuntungan bagi brand Hilton. Namun, beberapa ketimpangan seperti konsep visual yang belum mendukung proses healing, sirkulasi yang tidak pasti, dan fasilitas yang tidak konsisten masih ditemukan pada hasil observasi. Maka dari itu, tujuan dari perancangan ini adalah menghadirkan suasana interior yang menenangkan dan menstimulasi rasa bahagia, sirkulasi terarah untuk memudahkan pergerakan pengunjung mengakses fasilitas-fasilitas yang tersedia, dan mewujudkan fasilitas yang konsisten membantu proses healing. Dalam laporan pengantar karya tugas akhir ini digunakan metode kualitatif dengan pengumpulan data melalui wawancara, kuesioner, studi literatur dan studi banding mengenai perancangan hotel resor dengan pendekatan healing environment beserta kenyamanan termal pengunjung vila di daerah Lembang. Hasil yang dikumpulkan akan dianalisis dan dirancang dengan konsep sensory processing menjadi bentuk gambar kerja teknikal dan presentasi, visual 3D, juga animasi. Pada hasil perancangan ini dibuat denah general berupa bangunan utama hotel dan wellness center beserta denah khusus yang terdiri dari lobi, kamar tamu, vila, restoran vila, dan spa. Dari hasil perancangan ini diharapkan faktor-faktor yang memengaruhi proses healing pada hotel resor dapat terpenuhi sebagai pilihan akomodasi wellness destination di kawasan Lembang.
Kata Kunci: Desain Interior, Hilton, Hotel Resor, Lembang, Healing Environment